Amien Rais Tegaskan Tamasya Al Maidah Jauh dari Tindakan Gaduh

Amien Rais menegaskan, Tamasya Al Maidah akan jauh dari upaya atau pun tindakan yang membuat gaduh.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 17 Apr 2017, 20:51 WIB
Diterbitkan 17 Apr 2017, 20:51 WIB
Amien Rais
Amien Rais pernah berucap akan berjalan kaki dari Yogyakarta ke Jakarta jika ada yang statemen dirinya yang menyebut akan menyeret Prabowo ke Mahkamah Militer. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Penasihat Presidium Alumni Aksi 212 Amien Rais mendukung diselenggarakannya Tamasya Al Maidah saat pencoblosan Pilkada DKI 2017 putaran kedua. Dia menegaskan, akan menjadi salah satu dari peserta kegiatan tersebut.

"Jadi mengapa saya ikut dengan Tamasya Al Maidah ini? Tamasya Al Maidah ini sekadar mengingatkan," tutur Amien saat konferensi pers di Aula Buya Hamka Masjid Al Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (17/4/2017).

Dia pun mengimbau pihak kepolisian dan pihak penyelenggara Pilkada DKI 2017 untuk tidak khawatir. Sebab, nantinya yang dilakukan (Tamasya Al Maidah) akan jauh dari upaya atau pun tindakan yang membuat gaduh.

"Kita tidak bawa celurit. Kita tak bawa pisau dapur. Jadi mengapa harus dicurigai," jelas dia.

"Allah akan menolong kita. Yang kita hadapi kekuatan yang luar biasa. Tapi Allah juga mengingatkan bahwa jika menolong agamamu maka Allah akan menolongmu. Sekarang kita zikir saja nanti Allah akan berikan kekuatan di luar kekuatan manusia. Tamasya Al Maidah terus saja," Amien menandaskan.

Sementara, Ketua Presidium Alumni 212 Ansufri ID Sambo menyatakan, Tamasya Al Maidah akan berlangsung aman dan damai. Jika nanti ada yang melakukan intimidasi, dia meminta kepolisian tidak ragu menangkap orang tersebut.

"Kalau ada intimidasi tangkap saja. Bahkan kita sudah komitmen kalau ada yang melakukan intimidasi (Tamasya Al Maidah) maka kelompok kami yang akan menangkap," tutur dia.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya