TGB Mengaku Belum Ditawari Masuk Tim Kampanye Jokowi

TGB Zainul Majdi berkomitmen tetap mendukung Jokowi pada Pilpres 2019.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 10 Agu 2018, 22:01 WIB
Diterbitkan 10 Agu 2018, 22:01 WIB
TGB
Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Mazdi. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Tuan Guru Bajang ([TGB](Tuan Guru Bajang (TGB) "")) Muhammad Zainul Majdi menyebut, hingga kini belum ada tawaran untuk masuk dalam tim kampanye pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

"Enggak ada bicara tawar-tawar," kata TGB di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (10/8/2018).

Meski belum ada tawaran, namun TGB berkomitmen tetap mendukung Jokowi pada Pilpres 2019.

"Komitmen saya seperti yang saya sampaikan, untuk keberlanjutan, kemaslahatan kita semua, ya menurut saya Bapak Jokowi harus menuntaskan di periode kedua," ucap TGB.

Menurut TGB, program pembangunan infrastruktur yang digencarkan Jokowi perlu dilanjutkan pada periode kedua. Ia menilai, infrastruktur tidak hanya bisa menciptakan daya saing lebih tinggi, gerak ekonomi yang lebih baik dan lebih sehat, melainkan juga bisa berguna pada saat terjadi bencana.

"Kita tidak bisa bayangkan kalau infrastruktur di NTB itu misalnya tidak kuat, diguncang tiga gempa besar itu, habis lah kita semua. Tapi alhamdulillah, jalur-jalur utama itu semua fungsional, jembatan juga bagus. Artinya apa, pembangunan infrastruktur itu penting sekali. Tidak hanya untuk pembangunan ekonomi, tapi juga mitigasi bencana," terang dia.

Di sisi lain, mantan politikus Partai Demokrat itu tak mau menjawab lugas jika diminta membantu pemenangan Jokowi-Ma'ruf. Ia berdalih belum ada pembahasan itu.

"Misalnya kalau (diminta bantu). Enggak ada. saya jadi relawannya wartawan saja lah," tandas [TGB](Tuan Guru Bajang (TGB) "").

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya