Kubu Jokowi Akan Laporkan Tirto.id ke Dewan Pers Terkait Meme Ma'ruf Amin

Irfan menilai, permintaan maaf Tirto.id dinilai belum cukup.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 18 Mar 2019, 19:46 WIB
Diterbitkan 18 Mar 2019, 19:46 WIB
Ma'ruf Amin
Cawapres nomor urut 01 Ma'ruf Amin menyampaikan pendapatnya saat debat cawapres 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/3). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, berencana membawa masalah pemuatan gambar meme Ma’ruf Amin saat debat cawapres oleh media Tirto.id ke Dewan Pers. Meme  yang di unggah Tirto.id dinilai merugikan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 01 .

Direktur Hukum dan Advokasi TKN, Ade Irfan Pulungan mengaku saat ini tengah membahas mekanisme pelaporan Tirto ke Dewan Pers. Tak hanya ke Dewan Pers, TKN juga berencana melapor ke Bareskirim Polri.

"Waktunya paling tidak besok, kami akan laporkan. Pertama dulu, memang media online tersebut ke Dewan Pers. Nanti selanjutnya, akan kami laporkan ke Bareskrim Polri," kata Irfan di Posko Cemara, Jakarta, Senin (18/3/2019).

Dia menyadari bahwa Tirto.id memang telah melakukan klarifikasi. Namun, ada hal lain yang menjadi pertimbangan pihaknya.

"Kami menganggap walaupun media online ini telah melakukan klarifikasi, tapi bagi kami ini, adalah sebuah perbuatan mens rea-nya bisa terbukti," pungkas dia.

 

Siap Terima Konsekuensi

Sementara itu, Pemimpin Redaksi Tirto.id Sapto Anggoro, saat dimintai tanggapannya soal ini, mengatakan pihaknya sudah menyampaikan maaf dan memuat keberatan dari pihak Jokowi-Ma’ruf.

Meski demikian, pihaknya siap dengan permintaan TKN untuk dibawa ke ranah Dewan Pers.

"Kalau mereka mengadukan harus siap. Terlebih dengan koridor Dewan Pers kami nilai itu sudah sesuai,” ucap dia.

Sapto mengaku pihaknya siap menerima segala konsekuensi hukum dari pelaporan yang dilayangkan pihak Jokowi-Ma’ruf. “Kami akan jelaskan, dan kita siap menerima risiko yang ada," pungkas dia. 

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya