Kampanye di Madura, Anies-Cak Imin Bawa Sejumlah Pesan untuk Warga

Calon presiden (Capres) nomor urut 1, Anies Rasyid Baswedan mengawali kegiatan kampanye hari ini Rabu (31/1) di Sumenep, Madura, Jawa Timur. Kegiatan ini juga dilakukan bersama Cawapres Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

oleh Tim News diperbarui 31 Jan 2024, 12:00 WIB
Diterbitkan 31 Jan 2024, 12:00 WIB
Pasangan capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.
Pasangan capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. (Merdeka.com/Nur Habibie)

Liputan6.com, Jakarta - Calon presiden (Capres) nomor urut 1, Anies Baswedan mengawali kegiatan kampanye hari ini Rabu (31/1) di Sumenep, Madura, Jawa Timur. Kegiatan ini juga dilakukan bersama Cawapres Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

"Alhamdulillah pagi hari ini kita mulai kegiatan dari Sumenep. Selama satu hari ini kita akan berada di Sumenep, Pamekasan dan Bangkalan. Kegiatan kita tentu bertemu dengan masyarakat Madura, menyampaikan pesan-pesan perubahan, mendengar aspirasi dari masyarakat juga," kata Anies di Bandara Trunojoyo, Jawa Timur, Rabu (31/1/2024).

Anies mengungkapkan, ada beberapa pesan yang dibawa olehnya dalam kampanye di wilayah tersebut. Salah satunya tentang bagaimana sejumlah keluarga bisa hidup lebih leluasa.

Hal ini dikarenakan biaya kebutuhan pokok seperti pangan yang nantinya akan dibuat menjadi terjangkau dan diperbaiki olehnya.

"Mendukung investasi yang padat karya, supaya lapangan pekerjaan tersedia bagi anak-anak muda dan masyarakat yang membutuhkan lapangan pekerjaan," ujarnya.

"Lalu dukungan untuk usaha ekonomi mikro, kecil yang akan kita dorong supaya yang kecil berkembang pesat dan lapangan pekerjaan tersedia luas," sambungnya.

 

Hentikan Kebijakan Diskriminasi

Desak dan Slepet AMIN
Beragam aksesoris kampanye ikut menghiasi Hall JIExpo Kemayoran. Hari ini, mahasiswa, ojek online, hingga buruh diundang untuk berdiskusi langsung dengan Anies serta Cak Imin. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Selain itu, Anies-Muhaimin (AMIN) menjanjikan akan menghentikan diskriminasi kebijakan yang dianggapnya tidak setara di bidang pendidikan, antara pendidikan swasta dan negeri, pendidikan umum dan pendidikan agama.

Ia ingin dan mengupayakan adanya kesetaraan dukungan dari pemerintah. Anies menegaskan, tidak ingin adanya pembeda kualitas pendidikan antara swasta dan negeri.

"Jadi itulah beberapa pesan-pesan utama yang nanti juga akan kami sampaikan. Pagi ini kita mulai dengan silaturahmi dengan para alim ulama, para kiai, tokoh masyarakat di Sumenep," pungkasnya.

 

Reporter: Nur Habibie

Sumber: Merdeka.com

Infografis Survei Indikator Politik - Liputan6 SCTV Elektabilitas Anies, Prabowo, Ganjar
Infografis Survei Indikator Politik - Liputan6 SCTV Elektabilitas Anies, Prabowo, Ganjar (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya