Liputan6.com, Jakarta - Puluhan personel petugas gabungan dari Polsek Gambir dan Kodim 0501/JP BS membersihkan alat peraga kampanye (APK) di wilayahnya memasuki masa tenang. Mereka juga dibantu Satpol PP dan petugas KPU tingkat kecamatan.
Kapolsek Metro Gambir AKBP Johannes Kindangen mengatakan, pembersihan APK dilakukan dengan cara yang humanis. Para petugas meminta izin terlebih dahulu dan dibantu oleh masyarakat sekitar.
"Patroli penertiban dibagi per kelurahan dan patroli penertiban kecamatan untuk jalan protokol," kata Johannes, Minggu (14/4/2019).
Advertisement
Pembersihan dilakukan di sejumlah titik, antara lain Kelurahan Gambir, Kebon Kelapa, Petojo Selatan, Petojo Utara, Cideng hingga Duri Pulo. Alhasil, ribuan spanduk kampanye mulai dari caleg hingga capres-cawapres berhasil diturunkan.
"Total, kami angkut sampai tujuh truk APK dari malam hingga dini hari," kata Johannes.
Sementara, Anggota Bawaslu DKI Mochammad Jufri menambahkan, pembersihan alat peraga kampanye tersebut ditargetkan bisa rampung secepatnya.
"Hal ini juga diberlakukan di jalur protokol sepanjang Sudirman-Thamrin, HR Rasuna Said, sudah mulai dibersihkan dari APK yang terpasang dan terpampang di pinggir jalan dengan hanya beberapa tempat yang masih terpasang APK," jelasnya.
"Dengan begitu, jalanan yang tadinya terlihat semerawut karena banyak spanduk khas Pemilu, kini sudah terlihat rapih dan asri," kata Jufri.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Mantapkan Hati
Sementara itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman memberikan pesan khusus kepada pemilih memasuki masa tenang selama tiga hari ke depan. Pemilih diminta untuk merenung dan memantapkan hati sebelum mencoblos pada 17 April 2019.
"Pemilih ini kan sudah mengikuti hampir satu tahun. Anda sudah tahu semuanya tinggal Anda merenung sekarang. Memantapkan hati, kira-kira siapa ya yang akan saya pilih," kata Arief di Lapangan Banteng, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Minggu (14/4/2019).
Advertisement