Kapal Queen of Netherland Keruk Pasir Laut Banten

Kegiatan penambangan pasir di tengah laut wilayah Banten itu disebut sudah memenuhi perizinan.

oleh Yandhi Deslatama diperbarui 17 Mar 2016, 12:00 WIB
Diterbitkan 17 Mar 2016, 12:00 WIB
Pulau Tunda Banten
Foto: Liputan6.com

Liputan6.com, Serang - Sebuah kapal besar bernama Queen of Netherland terlihat menambang pasir laut di sekitar Perairan Pulo Tunda sejak 4 Maret 2016 lalu. Berdasarkan pemantauan penyedotan pasir masuk wilayah Desa Lontar, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang, Banten.

Penyedotan menggunakan pipa besar yang tertanam di bawah permukaan laut.

"Yang melakukan penambangan pasir laut adalah Koperasi Tirta Niaga Pantura. Koperasi itu menggunakan Kapal Queen of Netherland untuk melakukan penambangan pasir laut," kata Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Banten, Eko Palmadi, saat ditemui di Kota Serang, Banten, Kamis (17/3/2016).

Eko memastikan bahwa seluruh syarat-syarat pertambangan pasir laut telah dilengkapi oleh Koperasi Tirta Niaga Pantura. "Kami telah menerima surat pemberitahuan sebelumnya," terang Eko.

Karena telah melengkapi berkas dan syarat-syarat tersebut, Eko memastikan pihaknya telah mengizinkan penambangan pasir tengah laut.

"Kapal Queen of Netherland telah memiliki izin untuk melakukan penambangan pasir laut di Perairan Pulo Tunda," kata Eko. 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya