Liputan6.com, Serang - Pesan berantai penyerangan 10 klub motor oleh orang tak dikenal benar adanya. Polisi memastikan, seorang warga tewas dan 15 lainnya luka-luka akibat penyerangan itu.
"Korban saat ini berjumlah 16 orang. 15 Di antaranya mengalami luka-luka, serta satu orang meninggal dunia," kata Kasat Reskrim Polres Serang AKP Arrizal Samelino saat ditemui di Mapolres Serang, Senin 13 Juni 2016.
Polisi mengaku telah memeriksa sejumlah saksi terkait insiden di Serang, Banten itu. Namun, penyelidikan masih belum menemukan titik terang.
"Karena kejadiannya begitu cepat, serta saksi dan korban tidak mengenali. Tetapi kita sudah memintai keterangan dari beberapa saksi dan kita juga sudah memeriksa ke TKP (tempat kejadian perkara)," ujar Arrizal.
Baca Juga
Insiden penyerangan tersebut tersebar melalui pesan berantai. Pesan berantai itu menyebutkan, pada 11 Juni 2016, pukul 23.35 WIB, sekelompok orang tak dikenal yang diperkirakan berjumlah 20 orang tiba di kawasan Stadion Ciceri Kota Serang dan mendatangi sekelompok klub motor yang sedang duduk-duduk.
Mereka menyerang dengan benda-benda, seperti kayu, rantai, obeng, linggis, serta menendang motor yang sedang diparkir.
Selanjutnya, pada Minggu 12 Juni 2016, sekitar pukul 00.05 WIB, sekelompok pengendara sepeda motor diduga orang yang sama menyerang dan memukul anggota klub motor yang sedang parkir di simpang empat Pasar Induk Rau, Jalan KH Abdul Latif, Kota Serang.