Sleman - Warga Depok, Sleman, dihebohkan dengan penemuan seorang pria yang tergeletak di tengah jalan persis di sebelah timur Hotel Royal Ambarukmo, Caturtunggal, Depok, Sleman. Warga yang melintas menduga pria tersebut dalam kondisi meninggal dunia.
Warga sekitar hotel yang melihat seorang pria yang bertelanjang dada itu tergeletak dan tak bergerak di tengah jalan pada Senin, 11 Juni 2018, langsung melapor kepada polisi. Menerima laporan dari panggilan darurat, polisi langsung datang ke lokasi untuk memastikan adanya laporan penemuan jasad itu.
Kapolsek Depok Barat, Kompol Sukirin Haryanto, mengatakan semula pihaknya mendapat informasi terusan Polresta Jogja dari warga melalui panggilan darurat tentang seorang pria yang tergeletak di tengah jalan. Mendapat informasi tersebut, Sukirin bersama anggotanya langsung menuju lokasi yang dimaksud guna memastikannya.
Advertisement
Baca Juga
"Jadi ada warga yang menghubungi polisi kalau ada orang tergeletak di tengah jalan. Dikira warga itu kena serangan jantung, karena tidak bergerak setelah diklakson," kata Sukirin, Senin, saat ditemui Harian Jogja (Solopos.com grup) di lokasi kejadian.
Dia bersama salah satu anggotanya pun datang dengan mengendarai satu unit mobil. Selain itu, ada beberapa polisi lainnya yang datang dengan mobil patroli dan sepeda motor guna merespons informasi tersebut.
"Kan dari dua arah tadi mobilnya, kami dekati tetap tidak bergerak dan pas diklakson pria itu langsung bangun dan lari, setelah itu malah jongkok. Saat ditanyai juga tidak nyambung," kata dia.
Setelah dipastikan masih hidup, seketika pria tak dikenal tersebut langsung meninggalkan lokasi dengan berjalan seperti biasa ke arah selatan menuju jalan raya. Pria tanpa identitas itu diduga mengalami gangguan jiwa.
Sementara itu, seorang sopir taksi, Edi, yang berada di lokasi kejadian mengaku melihat pria tanpa identitas itu mondar-mandir di kawasan itu sejak Minggu, 10 Juni 2018, malam. Dia mulanya tak curiga dan mengira pria itu adalah tukang cari barang rongsokan.
"Dari tadi malam saya lihat memang mondar-mandir. Mungkin karena kecapain lalu dia tidur di jalan, karena tidak bergerak makanya orang mengira dia meninggal," kata sopir taksi yang sehari-hari mangkal di Hotel Royal Ambarukmo ini.
Baca berita menarik lainnya dari Solopos.com di sini.
Simak video pilihan berikut ini: