Pelajar SMA Tewas Dibacok, Polisi Buru 17 Tersangka

Sebanyak 11 dari 17 tersangka pembunuhan pelajar SMA di Palembang sudah ditangkap. Mereka mengaku pembunuhan dilakukan spontan.

diperbarui 18 Jul 2018, 11:33 WIB
Diterbitkan 18 Jul 2018, 11:33 WIB
Ilustrasi Bunuh Diri
Ilustrasi pembunuhan. (iStockphoto)

Palembang - Polresta Palembang berhasil menangkap 11 dari 17 tersangka kasus pembunuhan siswa Sekolah Menengah Atas (SMA), Deni Setiawan (16). Mereka ditangkap di lokasi berbeda.

Kapolresta Palembang, Kombes Wahyu Bintono Hari Bawono, mengatakan 11 tersangka diringkus di lokasi yang berbeda-beda. Salah satu pelaku yang ditangkap merupakan pelaku utama yang membacok korban.

"Saat ini kami masih mendalami motifnya," katanya saat dihubungi JawaPos.com, Selasa, 17 Juli 2018.

Berdasarkan pengakuan salah satu tersangka, pembacokan dilakukan secara spontan. Para pelaku sebelum beraksi sempat mabuk-mabukan.

Dari penangkapan tersebut, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa empat unit motor, salah satunya milik korban. Ada pula tiga buah senjata tajam dan uang sebesar Rp 350 ribu diduga hasil penjualan motor.

"Tersangka terancam dijerat dengan pasal pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman mati," tegasnya.

Ia juga mengimbau enam tersangka yang masih buron untuk menyerahkan diri. Bahkan, Kapolresta menegaskan tidak akan segan-segan akan menembak mereka jika tetap melarikan diri dan melawan petugas.

"Kapolda juga sudah mengintruksikan untuk menyikat pelaku kejahatan sadis yang meresahkan. Jadi, lebih baik menyerahkan diri," tutupnya.

Sebelumnya, Deni Setiawan bersama dua rekannya menjadi korban pembacokan oleh sekawanan orang di Jalan Mayor Lubis Bustam, Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Sukarame, Palembang, Senin, 9 Juli 2018.

Akibat kejadian tersebut, korban Deni tewas di tempat. Sementara, dua rekannya harus dirawat intensif di RS Muhammad Hoesin.

Baca berita menarik JawaPos.com lainnya di sini.

Saksikan video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya