Pasien Covid-19 Tewas Usai Terjun dari Lantai 5 RSUD Muara Teweh Barito Utara

Pasien Covid-19 bernama MFS (23) warga Jalan Merdeka RT 01 Kelurahan Beriwit Puruk Cahu, Kabupaten Murung Raya, itu dirujuk dan tiba di RSUD Muara Teweh, Barito Utara pada Minggu (21/2) dinihari sekitar pukul 02.00 WIB

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Feb 2021, 00:00 WIB
Diterbitkan 22 Feb 2021, 00:00 WIB
FOTO: Kesibukan Tim Medis Bawa Pasien COVID-19 ke Wisma Atlet
Petugas jaga mengecek data pasien COVID-19 yang dibawa petugas medis di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Kamis (10/9/2020). Pemerintah menyiapkan 2.700 tempat tidur di RSD Wisma Atlet untuk merawat pasien COVID-19 dengan kondisi sedang dan ringan. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Barito Utara - Seorang pasien positif COVID-19 tewas setelah diduga terjun keluar gedung dari lantai lima Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, Minggu sekitar pukul 17.20 WIB.

"Pasien tersebut telah meninggal dunia dan rencananya malam ini akan dimakamkan secara protokol kesehatan di pemakaman khusus COVID-19 di kilometer 7 Jalan Negara Muara Teweh - Puruk Cahu," kata Juru Bicara Satgas COVID-19 Barito Utara Siswandoyo di Muara Teweh, Minggu malam.

Pasien Covid-19 bernama MFS (23) warga Jalan Merdeka RT 01 Kelurahan Beriwit Puruk Cahu, Kabupaten Murung Raya, itu dirujuk dan tiba di RSUD Muara Teweh pada Minggu (21/2) dinihari sekitar pukul 02.00 WIB.

"Pasien sempat dirawat menggunakan ventilator." kata Siswandoyo.

Saat ini peristiwa tersebut dalam penyelidikan pihak Polres Barito Utara.

"Kejadian ini dalam penyidikan pihak kepolisian," kata Siswandoyo yang juga Kepala Dinas Kesehatan Barito Utara.

Lantai 5 ruang Aster merupakan ruang khusus perawatan bagi pasien COVID-19 di RSUD Muara Teweh.

KONTAK BANTUAN

Bunuh diri bukan jawaban apalagi solusi dari semua permasalahan hidup yang seringkali menghimpit. Bila Anda, teman, saudara, atau keluarga yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit, dilanda depresi dan merasakan dorongan untuk bunuh diri, sangat disarankan menghubungi dokter kesehatan jiwa di fasilitas kesehatan (Puskesmas atau Rumah Sakit) terdekat.

Bisa juga mengunduh aplikasi Sahabatku: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.tldigital.sahabatku Atau hubungi Call Center 24 jam Halo Kemenkes 1500-567 yang melayani berbagai pengaduan, permintaan, dan saran masyarakat. Anda juga bisa mengirim pesan singkat ke 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat surat elektronik (surel) kontak@kemkes.go.id.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya