Penyebab Tembok Ruang Tunggu Stasiun Pekalongan Mendadak Runtuh

Tembok di ruang tunggu penumpang di Stasiun Pekalongan, Jawa Tengah

oleh Liputan6.com diperbarui 07 Mar 2021, 20:00 WIB
Diterbitkan 07 Mar 2021, 20:00 WIB
Matahari Senja
Senja di Tanggung, Kabupaten Grobogan, Jateng, stasiun kereta api tertua di Indonesia. (Liputan6.com/Felek Wahyu)

Liputan6.com, Pekalongan - Tembok di ruang tunggu penumpang di Stasiun Pekalongan, Jawa Tengah, Sabtu siang, runtuh.

Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang Krisbiyantoro dalam siaran pers di Semarang, Sabtu, mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian runtuhnya tembok sepanjang 11 meter dengan lebar 1 meter tersebut.

Menurut dia, tembok yang ambruk tersebut merupakan pembatas antara ruang tunggu bagian barat dengan ruang laktasi dan ruang pengatur perjalanan KA di Stasiun Pekalongan.

"Kejadian itu mengakibatkan dua kursi di ruang tunggu rusak," katanya, dikutip Antara.

Ia menjelaskan bangunan Stasiun Pekalongan merupakan bangunan cagar budaya yang masih dirawat dan difungsikan sebagai stasiun.

Menurut dia, runtuhnya tembok tersebut akibat kondisinya yang sudah lapuk serta tidak ada struktur pengikat pada bagian kolom atau besi tulangan.

Ia menuturkan petugas sudah melakukan pembersihan area yang terkena runtuhan tembok di ruang tunggu Stasiun Pekalongan serta mengamankan instalasi yang ada di sekitarnya.

Kejadian tersebut, tambah dia, tidak sampai mengganggu aktivitas perjalanan kereta api.

"Kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan akibat kejadian tersebut," katanya.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya