Tak Mau Kalah Pemilu 2024, PKS Bali Konsolidasi Kader

Tak mau kalah dalam pertarungan pemilihan umum (pemilu) 2024 mendatang, DPW PKS Bali lakukan konsolidasi dengan seluruh kadernya di wilayah Provinsi Bali.

oleh Dewi Divianta diperbarui 13 Okt 2021, 09:00 WIB
Diterbitkan 13 Okt 2021, 09:00 WIB
Ketua DPW PKS Bali (kemeja putih) Hilmun Nabi
Ketua DPW PKS Bali (kemeja putih) Hilmun Nabi (Dewi Divianta/Liputan6.com)

Liputan6.com, Denpasar - Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera/PKS Bali mengadakan silaturami anggota pelopor bersama Ketua DPP PKS Bidang Pembinaan Wilayah (BPW) untuk wilayah Bali, NTB, NTT H Johan Rosihan di Hotel Harris Denpasar pada Senin (11/10/2021).

Silaturahmi ini mempertemukan semua Anggota Pelopor seluruh Bali dalam rangka konsolidasi dan penguatan kader dan pengurus untuk pemenangan pemilu 2024.

Hadir ketua DPP BPW Santri Johan Rosihan didampingi Sekretaris BPW Santri Eko Anugraha Priyanto.

Sekretaris DPW PKS Bali Zulrachmad Lonthor mengatakan bahwa irama kerja struktur semakin cepat sampai akhir Desember 2021. Hal itu semakin menguatkan upaya DPW untuk menghadapi pemilu 2024.

"Sudah jelas penetapan target yang diamanahkan untuk PKS Bali untuk pemilu 2024. Saatnya kita kerja keras mempersiapkan pemenangan tersebut" ucap Zulrachmad di Denpasar, Senin (11/10/2021).

 

 

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Peluang Politik dengan Bendera PKS Bali

Pada kesempatan itu, hadir Ketua DPW PKS Bali Hilmun Nabi, ia mengaku PKS Bali adalah contoh kebhinekaan dan keragaman PKS secara nasional.

Selain itu, Melalui pertemuan anggota pelopor tersebut Hilmun juga mengharapkan dapat memperkuat target - target yang telah ditetapkan PKS untuk pemilu 2024 mendatang.

"Dengan adanya pertemuan ini dapat memperteguh target pemenangan pada pemilu 2024," kata Hilmun.

Sementara itu, Ketua DPP BPW Bali, NTB dan NTT Johan Rosihan menyebut PKS membuka peluang untuk siapapun yang ingin berpolitik dengan menggunakan bendera politik PKS Bali. 

"Tentunya PKS Bali membuka peluang seluas-luasnya bagi masyarakat untuk menjadi bacaleg dari PKS," tutur Johan Rosihan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya