Tak Hanya Kampung Domba dan Cukur, Ada Kampung Bendera Merah Putih di Garut

Kehadiran kampung bendera merah putih di kecamatan Leles, menambah daftar kampung spesialis di Garut, dalam upaya membangkitkan ekonomi masyarakat terutama setelah pandemi Covid-19.

oleh Jayadi Supriadin diperbarui 24 Agu 2022, 00:00 WIB
Diterbitkan 24 Agu 2022, 00:00 WIB
Gubernur Jabar Ridwan Kamil, bersama Kapolda Jabar Irjen. Pol Suntana, Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono dan Bupati Garut Rudy Gunawan meresmikan monumen kampung Bendera Merah Putih. (Liputan6.com/Jayadi Supriadin)
Gubernur Jabar Ridwan Kamil, bersama Kapolda Jabar Irjen. Pol Suntana, Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono dan Bupati Garut Rudy Gunawan meresmikan monumen kampung Bendera Merah Putih. (Liputan6.com/Jayadi Supriadin)

Liputan6.com, Garut - Selain memiliki kampung domba dan tukang cukur yang lebih dahulu viral, kabupaten Garut, Jawa Barat, kini sah memiliki kampung bendera merah putih.

"Ini kelebihannya Garut dibanding daerah lain, punya spesialis-spesialis," ujar Gubernur Jabar Ridwan Kamil dalam sambutannya, sebelum peresmian monumen Kampung Bendera Merah Putih di Kecamatan Leles, Senin (22/8/2022).

Menurutnya, sebuah kebanggaan, Kabupaten Garut kini menambah daftar julukan baru, sebagai daerah penghasil kerajinan bendera merah putih di Indonesia.

“Kita hormati, kita muliakan dengan monumen perajin bendera merah putih di Kecamatan Leles, Garut," kata dia.

Kegiatan peresmian itu, ujar Kang Emil, sapaan Gubernur Jabar tersebut, sengaja diinisiasi Kapolres Garut, Kapolda Jawa Barat, termasuk pemerintah daerah (Pemda) Garut dan Pemprov Jabar.

"Mudah-mudahan dengan dukungan dari media, kita viralkan, kita marketingkan, sehingga bangkit UMKM pasca pandemi ini," pinta dia.

Kang Emil menyatakan, kehadiran kampung bendera merah putih di Kecamatan Leles, menambah daftar kampung spesialis di Garut, dalam upaya membangkitkan ekonomi masyarakat terutama setelah pandemi Covid-19.

"Mudah-mudahan membangkitkan ekonomi Garut, Jawa Barat dan mengharumkan nama Garut dan Jawa Barat," kata dia.

 

Simak video pilihan berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya