Liputan6.com, Yogyakarta - Sebagian masyarakat Indonesia masih mempercayai adanya mitos yang berhubungan erat dengan hal tak terlihat. Salah satu mitos tersebut adalah rumah tusuk sate yang bisa membawa kesialan bagi penghuninya.
Rumah tusuk sate adalah rumah yang lokasinya berada tepat di ujung tengah persimpangan jalan yang membentuk huruf T atau pertigaan. Ketika sedang berjalan menuju ke ujung pertigaan, rumah dengan lokasi ini biasanya sudah dapat terlihat dari jauh karena posisinya yang tepat berada di ujung tengah persimpangan.
Dikutip dari berbagai sumber, beberapa ahli Feng Shui menyebut istilah ini dengan sudut tajam sebagai panah yang beracun. Energi yang dipancarkan dari rumah ini biasanya akan bisa dirasakan oleh manusia secara langsung maupun tidak.
Advertisement
Baca Juga
Jika seseorang memiliki tubuh dengan tipe yang sensitif terhadap perubahan energi, biasanya ia akan bisa merasakan adanya energi yang tajam masuk ke dalam rumah. Namun, bagi seseorang dengan tipe yang tidak terlalu sensitif, hal yang biasanya dirasakan yakni kondisi tubuh yang terasa cepat lelah.
Lantas, benarkah rumah tusuk sate bawa sial? Bagi masyarakat Jawa, rumah tusuk sate sering dianggap sebagai lokasi yang membawa sial. Beberapa orang percaya bahwa banyak makhluk halus yang ikut menjadi penghuni dan mengganggu orang-orang yang tinggal di dalam rumah ini.
Hal tersebut dapat memengaruhi kondisi keluarga penghuni rumah. Mereka pun percaya bahwa mitos rumah tusuk sate dapat membawa kesialan bagi penghuninya.
Sering kali, mitos memang terdengar tak masuk akal. Pada dasarnya, tak semua mitos bisa dibuktikan secara logika, tetapi tentu saja mitos juga memiliki latar belakang yang biasanya dapat dijelaskan secara ilmiah dan menggunakan pola pikir yang lebih luas lagi.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Mitos atau Fakta
Kesialan tentang mitos rumah tusuk sate biasanya dapat menimbulkan ketidakharmonisan keluarga, anggota keluarga rentan terkena penyakit, rawan kecelakaan, seret rezeki, hingga lokasinya yang angker. Namun demikian, beberapa keuntungan lain juga disebut bisa didapatkan dari rumah ini, seperti harganya yang terjangkau, bisa dimanfaatkan sebagai reklame iklan karena lokasinya yang strategis dan dapat dilihat dari semua penjuru jalan, strategis untuk dijadikan lokasi usaha, serta memiliki sirkulasi udara yang baik.
Terdengar kontradiktif memang, tetapi hal ini memiliki penjelasannya lebih lanjut. Simak penjelasan tentang mitos atau fakta dari rumah tusuk sate berikut ini:
1. Mengganggu keharmonisan keluarga
Seperti yang dijelaskan di atas, rumah tusuk sate dinilai dapat mengganggu keharmonisan keluarga. Faktanya, lokasi rumah yang berhadapan langsung dengan persimpangan jalan dapat memberikan hawa panas, sehingga cahaya matahari lebih mudah masuk tanpa adanya penghalang.
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh pakar kesehatan dari University of California menyebutkan bahwa cuaca panas bisa membuat orang lebih mudah emosi dan marah. Untuk mengatasinya, pemilik rumah bisa menambahkan kanopi agar cahaya matahari tak langsung mengenai dinding.
2. Anggota keluarga rentan terkena penyakit
Para ahli feng shui mengatakan bahwa aliran 'chi' pada rumah tusuk sate sangatlah kuat. Aliran tersebut dinilai memiliki pengaruh buruk yang membuat penghuni rumah menjadi rentan terkena penyakit.
Faktanya, lokasi rumah yang berhadapan langsung dengan jalan tegak lurus membuat rumah tersebut memiliki aliran angin yang sangat kuat. Alhasil, debu dan kotoran pun menjadi lebih cepat masuk.
Debu dan kotoran memiliki risiko memaparkan penyakit. Untuk mengatasinya, hindari menempatkan pintu dan jendela dalam posisi menghadap jalan, melainkan di samping.
3. Rawan kecelakaan
Posisi rumah yang berada tepat di ujung jalan membuat rumah ini rawan akan kecelakaan. Misalnya, kendaraan yang mengalami rem blong akan langsung menabrak rumah yang lokasinya berada di ujung jalan tanpa pembatas.
Faktanya, hal ini memang berkaitan erat dengan lokasi rumah. Untuk mengatasinya, penghuni rumah bisa mengakalinya dengan membuat taman atau kolam di depan rumah.
Advertisement
Seret Rezeki
4. Seret rezeki
Jika dilihat dari mitos-mitos sebelumnya, risiko keberadaan rumah tusuk sate memang membutuhkan dana tambahan yang harus dikeluarkan. Meski rumah ini terbilang murah, tetapi beberapa biaya tambahan yang perlu dikeluarkan juga tak sedikit.
Pastikan penghuni rumah telah memperhitungkan biaya yang harus dikeluarkan untuk mengurangi risiko yang bisa didapatkan.
5. Angker
Masih berhubungan dengan energi 'chi' yang kuat, rumah tusuk sate disebut bisa menarik perhatian para hantu dan makhluk halus lainnya. Faktanya, hal ini disebabkan oleh penurunan informasi dari saraf optik.
Hal tersebut diungkapkan Dr. Dominic Ffytche dalam The Independent, bahwa pengakuan melihat hantu disebabkan oleh otak yang berusaha memahami penurunan informasi dari saraf optik. Misalnya, mengalami sleep paralysis karena ilusi yang dihasilkan otak atau karena sakit mata.
Sementara itu, penampakan hantu hanya sesuatu yang berhubungan dengan otak. Itulah sebabnya, sebisa mungkin pastikan bahwa kondisi kesehatan berada dalam keadaan prima agar tak mengalami hal ini.
Penulis: Resla Aknaita Chak