Liputan6.com, Garut - Tingkat partisipasi masyarakat Garut, Jawa Barat dalam pemilihan umum (Pemilu) 2024 mencapai 83 persen. Angka itu di atas target yang telah disepakati Komisi Pemilihan Umum (KPU) Garut.
“Awalnya target kita di angka 80 persen, ternyata bisa mencapai 83 persen,” ujar Ketua KPU Garut, Dian Hasanudin.
Menurutnya, seluruh tahapan pemilu 2024 di Garut berlangsung lancar dan aman. Kolaburasi pemerintah, penyelenggara dan seluruh lapisan masyarakat, menjadi salah satu kunci tinggi partisipasi warga.
Advertisement
Dalam rapat pleno rekapitulasi penghitungan perolehan suara Pilpres partisipasipada Pemilu 2024 beberapa waktu lalu, tercatat jumlah pemilih yang datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) mencapai 1.652.994 jiwa dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) Garut yang mencapai 1.999.061 jiwa.
Rinciannya, 1.615.348 suara sah dan 37.646 suara tidak sah. “Penyelenggara pemilu mulai tingkat desa hingga kabupaten kabupaten yang terus bergerak mensosialisasikan pemilu, sehingga berdampak para tingkat warga,” kata dia.
Melihat tingginya animo warga saat pemilu 2024 lalu, Dian berharap kondisi itu bisa menular saat pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Garut November mendatang.
Saat ini seluruh tahapan Pemilu 2024 di Garut sudah rampung, tinggal menunggu tahapan rapat pleno di tingkat provinsi.
Baca Juga