Liputan6.com, Pekanbaru - Warga Desa Desa Seberang Taluk Hilir, Kecamatan Kuantan Tengah, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), menemukan jenazah pria tanpa identitas di Sungai Batang Kuantan. Jenazah itu diduga korban korban hanyut banjir bandang dari Sumatra Barat (Sumbar).
Kabupaten Kuansing berbatasan langsung dengan sejumlah daerah yang terdampak banjir lahar dingin di Sumbar. Apalagi sebelumnya ada permintaan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di Sumbar memantau korban hanyut yang terbawa arus hingga ke Kuansing.
Advertisement
Baca Juga
Plt Kapolsek Kuantan Tengah Ajun Komisaris Feri Wardi menjelaskan, mayat diduga korban galodo Sumbar itu ditemukan warga setempat pada Selasa pagi, 14 Mei 2024. Mayat mengambang menuju pinggiran sungai setempat.
"Kemudian sejumlah warga melapor ke Polsek atas temuan ini," kata Feri.
Mendapat laporan, sejumlah personel Polsek bersama BPBD setempat melakukan evakuasi mayat. Selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Talukkuantan untuk diidentifikasi.
Berdasarkan informasi yang diterima Feri, mayat tanpa identitas tersebut diduga korban banjir bandang di Agam. Pasalnya, ada permohonan bantuan dari BPBD Kabupaten Sijunjung untuk memantau Sungai Batang Kuantan.
"Informasinya ada korban banjir yang terbawa hingga ke sungai ini," ucap Feri.
Feri sudah berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Sijunjung, Provinsi Sumbar. Dia berharap pihak keluarga yang merasa kehilangan segera menghubungi pihak berwenang.
"Tujuannya untuk dilakukan proses identifikasi lebih lanjut," kata Feri.
Â
*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.