Bstation Alami Error dan Gagal Muat, Berikut Ini Penyebabnya

Platform Bstation masih mengalami gangguan sehingga para pengguna tidak bisa mengakses konten di dalamnya. Berikut ini penjelasan Bstation terkait penyebab gangguannya.

oleh Natasa Kumalasah Putri diperbarui 11 Sep 2024, 17:10 WIB
Diterbitkan 11 Sep 2024, 17:07 WIB
Bstation Error
Tangkapan Layar Situs Bstation Alami Gangguan.

Liputan6.com, Bandung - Belakangan ini warganet terutama para pengguna situs web Bstation mengeluhkan bahwa adanya error pada web tersebut sejak Selasa (10/9/2024). Para pengguna menyebutkan situs webnya gagal muat hingga tidak bisa dibuka.

Melansir dari media sosial Instagramnya, pihak Bstation Indonesia telah mengumumkan bahwa situs web mereka sedang mengalami gangguan. Tim terkait juga masih melakukan proses perbaikan.

Halo Teman Bstation, saat ini server kembali mengalami gangguan dan sudah dalam proses perbaikan dengan team terkait. mohon menunggu dan mohon maaf untuk kendala nya!,” tulis @bstationindonesia.

Adapun pada Rabu (11/9/2024) sore ketika artikel ini ditulis situs Bstation terpantau sudah bisa diakses. Namun konten-konten video yang ada di dalam situs web tersebut tidak tersedia dan tidak ada yang bisa disaksikan oleh para pengguna selain gambar dan tulisan informasi.

“Tidak ada hasil relevan yang ditemukan,” tulis dalam web tersebut.

Sementara itu, pada bagian menu lain yang ada di dalam websitenya seperti bagian anime, trending, hingga kategori tidak menampilkan konten apapun sehingga kosong hanya berupa tulisan bahwa tidak ada hasil yang ditemukan.

Sebagai informasi, Bstation merupakan platform streaming atau situs web video yang menyajikan sejumlah konten hiburan mulai dari tayangan anime, komik, hingga drama Korea menarik.

Platformnya sering digunakan sebagai tempat mencari hiburan dan memiliki pengguna yang cukup besar di Indonesia. Alhasil, dengan terjadinya eror pada platform tersebut, banyak warganet langsung memberikan keluhan di media sosial.

Apa Penyebab Bstation Error?

Tanggapan Bstation
Tangkapan Layar, Penyebab Bstation Gangguan. Sumber: Instagram @bstationindonesia

Berdasarkan informasi dari kolom komentar Instagramnya, pihak Bstation Indonesia menjelaskan bahwa server mereka masih dalam proses perbaikan. Diketahui gangguan tersebut terjadi setelah Alibaba Cloud mengalami kebakaran pada Selasa (10/9/2024) siang.

Halo Teman Bstation. mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Saat ini server Bstation masih dalam perbaikan karena terjadinya kebakaran pada Cloud Alibaba kemarin siang di Singapura,” tulis @bstationindonesia.

Pihak Bstation juga memberikan pernyataan maaf kepada para pengguna atas gangguan tersebut. Kemudian memastikan timnya masih berupaya untuk memperbaiki server yang mengalami gangguan tersebut agar segera terselesaikan.

Mohon menunggu & mohon maaf atas ketidak nyamanannya. Team Bstation sedang berupaya untuk memperbaiki Server secepat mungkin. Terimakasih untuk supportnya terhadap Bstationa!,” ucapnya.

Server Alibaba Kebakaran di Singapura

fairtual
Fairtual menggandeng Alibaba Cloud sebagai mitra kerja strategis dalam rangkaian kegiatan Grand Launching Alibaba Cloud Scrubbing Center Indonesia yang akan digelar pada 7 April 2021.

Melansir dari Channel News Asia pusat data di Loyang, Singapura mengalami insiden kebakaran pada Selasa (10/9/2024) pagi. Tempat tersebut merupakan server Alibaba Cloud dan saat ini tempatnya sudah berhasil dipadamkan.

Sementara layanan pada Alibaba Cloud sempat terganggu dan menyebabkan beberapa layanan cloud berfungsi tidak normal. Melansir dari situs Alibaba pemantauan Alibaba Cloud sempat mendeteksi adanya anomali akses jaringan di zona ketersedian C wilayah Singapura.

Adapun teknisi Alibaba Cloud langsung menangani permasalahan tersebut dan mengonfirmasi bahwa masalah anomali jaringan terjadi karena insiden kebakaran di pusat data Singapura.

Sebagai informasi, kebakaran tersebut terjadi di pusat data Digital Realty di 3 Loyang Way dan terjadi sekitar pukul 07.35 pagi. Kebakaran diduga melibatkan baterai lithium-ion yang disimpan dalam ruang baterai di lantai tiga gedung tersebut.

“Kebakaran tersebut melibatkan baterai lithium-ion yang disimpan di ruang baterai di lantai tiga gedung empat lantai,” kata Personel Pasukan Pertahanan Sipil Singapura (SCDF).

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya