Persiapan Debat Calon Bupati Rokan Hulu, Polisi Batasi Simpatisan Masuk Gedung

Liputan6.com, Pekanbaru - Tahapan Pilkada di Kabupaten Rokan Hulu segera memasuki kampanye akbar dan debat calon bupati serta wakil calon bupati. Debat rencananya akan digelar pada 20 November nanti di Pasirpangaraian Kota.

Persiapan debat publik Pilkada 2024 ini terus dimatangkan KPU setempat serta Polres sebagai penanggung jawab jawab keamanan kemudian Bawaslu dan pemerintah daerah. Semuanya ingin debat berjalan kondusif tanpa keributan masa pendukung.

Ketua KPU Rokan Hulu Cepi Abdul Husein menjelaskan, masing-masing pihak sepakat debat publik dilaksanakan di Hall Islamic Center. Rencananya berlangsung 2 jam dimulai pukul 20.00 WIB.

"Semua tim perumus debat sudah sepakat, semoga nantinya berjalan lancar," kata Cepi, Senin siang, 4 November 2024.

Sementara itu, Kapolres AKBP Budi Setiyono menjelaskan, kepolisian bakal mengawal 5 pasangan calon kepala daerah Rokan Hulu. Pengawalan mulai dilakukan dari keberangkatan masing-masing pasangan dari posko pemenangan.

Pengamanan juga dilakukan kepada masa pendukung dari titik kumpul menuju lokasi debat. Begitupun lalu lintas agar tidak menimbulkan kemacetan.

"Pengamanan dilakukan ekstra, kepada masing-masing calon agar membatasi jumlah massa yang dibawauntuk menjaga ketertiban," ucap Budi.

Pembatasan ini sudah disampaikan kepada tim sukses pasangan calon. Tim pemenangan diharap segera melaporkan berapa jumlah yang akan hadir dalam debat publik.

"Jumlah ini akan disesuaikan dengan kekuatan personel yang dikerahkan," kata Budi.

*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Sebelum memasuki area debat nanti, kepolisian akan memeriksa bawaan masa pendukung serta simpatisan. Mereka diharap tidak membawa benda berbahaya seperti senjata tajam.

"Jangan membawa benda berbahaya yang bisa menggangu kelancaran dan ketertiban debat," tegas Budi.

Budi menyatakan, kepolisian akan menindak tegas jika ada masa pendukung yang berbuat kericuhan, baik di dalam area debat ataupun di luar gedung. Masing-masing pihak diminta menahan diri agar debat berjalan damai dan kondusif.

"Mari wujudkan Pilkada damai untuk Rokan Hulu lebih baik ke depannya, jaga persatuan dan kesatuan meskipun calon yang didukung berbeda," imbuh Budi.