Liputan6.com, Lampung - Kepolisian Daerah (Polda) Lampung bersama jajarannya mendukung program swasembada ketahanan pangan nasional pada lahan seluas 2.837 hektare untuk penanaman jagung. Lahan tersebut merupakan aset milik PTPN I Regional 7 dalam bentuk kerja sama usaha.
Langkah ini merupakan bagian dari program penanaman jagung serentak di 1 juta hektare yang diinisiasi oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman. Program tersebut resmi diluncurkan melalui video konferensi dari Cibende, Subang, Jawa Barat, pada Selasa (21/1/2025).
Advertisement
Baca Juga
Program ini bertujuan mendukung visi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto untuk memperkuat ketahanan pangan dan mencapai swasembada pangan guna mewujudkan visi Indonesia Emas. Program tersebut di Provinsi Lampung, penanaman jagung dilakukan di kawasan PTPN 7 Natar, Kecamatan Natar, dengan melibatkan berbagai pihak, seperti TNI, swasta, dan kelompok tani.
Advertisement
Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika menegaskan pentingnya sinergi lintas sektor untuk keberhasilan program ini. "Ketahanan pangan bukan hanya tugas pemerintah, tetapi tanggung jawab bersama. Dengan kolaborasi antara Polri, Kementerian Pertanian, GAPKI, Perhutani, Inhutani, pihak swasta, dan petani, kami optimistis bisa mencapai target swasembada pangan," kata Helmy, Rabu (22/1/2025).
Polda Lampung telah menanam bibit jagung sebanyak 34 kilogram di lahan seluas 128,8 hektare. Secara keseluruhan, jajaran Polres di bawah Polda Lampung telah menanam 492 kilogram bibit jagung di lahan seluas 2.837,9 hektare. Helmy menekankan bahwa program ini bukan sekadar seremonial, tetapi merupakan langkah strategis untuk memperkuat ketahanan pangan nasional. "Polda Lampung siap menjadi bagian dari solusi, khususnya dalam memastikan keberhasilan program ini di tingkat daerah," ungkapnya.
Ia juga menyatakan bahwa upaya ini merupakan bagian dari langkah mewujudkan kedaulatan pangan sebagai fondasi menuju Indonesia Emas. "Dengan kerja keras dan kebersamaan, target ini bukan hal yang mustahil," pungkasnya.
Sementara itu Head Area PTPN I Regional 7, Tuhu Bangun mengatakan bahwa sebagai BUMN, pihaknya berkomitmen mendukung program pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional. "Kami melakukan tanam perdana jagung bersama Kapolda, Danrem, dan Forkopimda di areal yang sudah dikerjasamakan. Kami berharap lahan ini dapat menjadi lebih produktif dan memberikan manfaat bagi semua pihak," kata Tuhu.
Ia mengungkapkan bahwa PTPN I Regional 7 telah menyiapkan lahan seluas 6.000 hektare untuk mendukung program swasembada pangan. "Secara bertahap, kami akan mengelola lahan ini dengan baik. Sebanyak 5.000 hektare lahan di Lampung akan digunakan untuk mendukung program swasembada pangan," tutupnya.