Laju IHSG akan Datar, Investor Cenderung Ambil Untung

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi mendatar pada perdagangan saham sepekan ke depan.

oleh Achmad Dwi Afriyadi diperbarui 09 Okt 2017, 06:15 WIB
Diterbitkan 09 Okt 2017, 06:15 WIB
Pembukaan-Saham
Pengunjung tengah melintasi layar pergerakan saham di BEI, Jakarta, Senin (13/2). Pembukaan perdagangan bursa hari ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat menguat 0,57% atau 30,45 poin ke level 5.402,44. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi mendatar pada perdagangan saham sepekan ke depan. Pelaku pasar akan cenderung hati-hati lantaran IHSG menembus rekor pada pekan lalu.

Analis PT Binaartha Sekuritas Reza Priyambada mengatakan, investor cenderung melakukan aksi ambil untung pekan ini. Pelaku pasar masih cenderung melakukan aksi ambil untung memanfaatkan kenaikan sebelumnya.

"Pergerakan IHSG pun diperkirakan akan cenderung bergerak sideways mencermati berbagai sentimen yang akan muncul di pekan depan," kata dia di Jakarta, Senin (9/10/2017).

Reza meminta pelaku pasar mencermati berbagai sentimen khususnya sentimen global. Lantaran, sentimen global akan berimbas pada laju IHSG, obligasi, serta rupiah.

"Terutama dari global yang dapat berimbas pada pergerakan saham di dalam negeri maupun terhadap pergerakan di pasar obligasi dan rupiah," kata dia.

Reza memperkirakan IHSG akan bergerak pada support 5.865-5.885. Kemudian resistance pada level 5.948-5.973.Pekan ini, Reza merekomendasikan saham PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Jasa Marga Tbk (JSMR).

Simak video pilihan di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya