Matahari Department Store Ubah Harga Maksimal Buyback

PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) ubah pembatasan harga maksimal pembelian kembali saham 2022 atau buyback.

oleh Agustina Melani diperbarui 08 Mar 2022, 23:45 WIB
Diterbitkan 08 Mar 2022, 23:45 WIB
PHOTO: Ludes Diserbu Pembeli, Begini Penampakan Matahari Taman Anggrek
Calon pembeli sedang duduk saat gelar potongan harga di Matahari Mall Taman Anggrek, Jakarta, Jumat (1/12). Penutupan PT Matahari Department Store pada 3 Desember 2017 guna menjaga kinerja perseroan ditengah penurunan pasar. (Liputan6.com/Fery Pradolo)

Liputan6.com, Jakarta - PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) mengubah batasan harga saham untuk pembelian kembali (buyback) pada 2022.

Mengutip keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (8/3/2022), PT Matahari Department Store Tbk membatasi harga maksimal pembelian kembali saham 2022 menjadi Rp 7.950 per saham. Sebelumnya, perseroan membatasi harga maksimal pembelian kembali saham 2022 sebesar Rp 4.700 per saham.

Hal tersebut seiring membaiknya kinerja keuangan perseroan yang mengakibatkan peningkatan nilai saham perseroan. Oleh karena itu, perseroan menyampaikan perubahan informasi perkiraan batasan harga saham untuk buyback pada 2022.

"Adapun informasi lainnya tetap tidak berubah,” tulis manajemen perseroan.

Seiring perubahan harga maksimal buyback saham LPPF tersebut mendorong kenaikan harga saham LPPF. Pada penutupan perdagangan Selasa, 8 Maret 2022, saham LPPF naik 5,66 persen ke posisi Rp 5.600 per saham. Saham LPPF dibuka stagnan Rp 5.300 per saham.

Saham LPPF berada di kisaran harga tertinggi Rp 5.900 dan terendah Rp 5.275 per saham. Total frekuensi perdagangan 5.151 kali dengan volume perdagangan 145.278. Nilai transaksi Rp 80,9 miliar.

Sementara itu, penguatan saham LPPF terjadi di tengah koreksi laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). IHSG melemah 0,80 persen ke posisi 6.814. IHSG berada di level tertinggi 6.929,86 dan ternedah 6.814,18. Sebanyak 365 saham melemah sehingga menekan IHSG. 196 saham menguat dan 121 saham diam di tempat.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

PHOTO: Ludes Diserbu Pembeli, Begini Penampakan Matahari Taman Anggrek
Sejumlah rak busana pria terlihat kosong setelah di serbu pembeli di Matahari Mall Taman Anggrek, Jakarta, Jumat (1/12). Penutupan PT Matahari Department Store guna menjaga kinerja perseroan ditengah penurunan pasar. (Liputan6.com/Fery Pradolo)

Buyback Saham

Akhir tahun 2017, IHSG Ditutup di Level 6.355,65 poin
Pekerja tengah melintas di bawah papan pergerakan IHSG usai penutupan perdagangan pasar modal 2017 di BEI, Jakarta, Jumat (29/12). Perdagangan bursa saham 2017 ditutup pada level 6.355,65 poin. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Sebelumnya, PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) akan membeli kembali atau buyback saham sebanyak-banyaknya 10 persen dari modal disetor dan ditempatkan perseroan.

Jumlah saham itu maksimal 262.614.878 lembar saham LPPF. Adapun paling lambat buyback saham itu dilakukan hingga 3 Mei 2022.

Mengutip keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Minggu, 6 Februari 2022 PT Matahari Department Store Tbk siapkan dana buyback saham sebesar Rp 500 miliar. Dana buyback saham itu termasuk biaya perantara pedagang efek dan biaya lainnya.

“Perseroan akan membatasi harga maksimal pembelian kembali saham 2022 sebesar Rp 4.700 per saham,” tulis perseroan.

Pembelian kembali saham pada 2022 akan dilakukan baik melalui bursa atau di luar bursa dengan memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Perseroan memperkirakan tidak ada dampak signifikan atas biaya pembelian kembali saham 2022 perseroan dan tidak ada penurunan pendapatan perseroan secara signifikan sebagai akibat dari pelaksanaan buyback saham 2022.

"Pelaksanaan pembelian kembali saham 2022 diharapkan tidak akan memengaruhi kegiatan usaha dan operasional perseroan dikarenakan perseroan telah memiliki modal kerja yang cukup untuk menjalankan kegiatan usaha perseroan,” tulis perseroan.

Adapun PT Matahari Department Store Tbk yakin pasar perseroan saat ini kurang dinilai dan mengharapkan pembelian kembali saham 2022 akan meningkatkan nilai pasar perseroan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya