Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona hijau pada perdagangan saham Selasa (6/9/2022). Namun, IHSG naik terbatas di tengah ada demo hari ini.
Mengutip data RTI, IHSG menguat tipis 0,02 persen ke posisi 7.233,15. Indeks LQ45 melemah 0,22 persen ke posisi 1.027,01. Sebagian besar indeks acuan beragam. Pada perdagangan Selasa pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 7.287,70 dan terendah 7.230,79.
Baca Juga
Sebanyak 273 saham menguat dan 272 saham melemah. 161 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 1.542.092 kali dengan volume perdagangan saham 36,7 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 15,1 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.824.
Advertisement
Mayoritas sektor saham menghijau. Indeks sektor saham IDXenergy melonjak 2,91 persen dan catat penguatan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXproperty mendaki 1,45 persen, indeks sektor saham IDXindustry menanjak 0,90 persen.
Selanjutnya indeks sektor saham IDXtransportasi bertambah 0,75 persen, indeks sektor saham IDXbasic menanjak 0,69 persen, indeks sektor saham IDXhealth menguat 0,43 persen, dan indeks sektor saham IDXtechno mendaki 0,11 persen.
Sementara itu, indeks sektor saham IDXinfrastruktur merosot 0,46 persen, indeks sektor saham IDXfinance susut 0,43 persen, indeks sektor saham IDXnonsiklikal susut 0,38 persen, indeks sektor saham IDXsiklikal terpangkas 0,11 persen.
Bursa saham Asia Pasifik cenderung menguat pada perdagangan Selasa, 6 September 2022. Kenaikan bursa saham Asia Pasifik ini terjadi setelah bank sentral Australia menaikkan suku bunga acuan lagi.
Indeks Acuan Lainnya di Bursa Asia
Indeks Shanghai bertambah 1,36 persen ke posisi 3.243,56. Indeks Shenzhen menguat 1,03 persen ke posisi 11.799,81. Setelah ada sinyal untuk mendukung ekonomi.
Sedangkan indeks Jepang Nikkei 225 mendatar di posisi 27.626,51. Indeks Topix melemah 0,11 persen ke posisi 1.926,58. Yen Jepang melemah tajan, Ditransaksikan di posisi 141,55 per dolar AS. Indeks Hang Seng cenderung mendatar. Indeks Kospi Korea Selatan menguat 0,26 persen ke posisi 2.410,02. Indeks Kosdaq bertambah 1,04 persen ke posisi 779,46.
Di Australia, indeks ASX 200 melemah 0,38 persen ke posisi 6.826,50. Bank sentral Australia menaikkan suku bunga 50 basis poin menjadi 2,35 persen, dan sesuai yang diharapkan analis.
Dolar Australia melemah dan ditransaksikan di posisi USD 0,6779. Indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang mendatar.
Advertisement
Top Gainers-Losers 6 September 2022
Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:
-Saham SMDM melonjak 34,36 persen
-Saham BKSL melonjak 33,33 persen
-Saham INCF melonjak 27,78 persen
-Saham APEX melonjak 24,59 persen
-Saham SQMI melonjak 16,44 persen
Saham-saham yang masuk top losers antara lain:
-Saham TAYS melemah 6,98 persen
-Saham SICO melemah 6,93 persen
-Saham AHAP melemah 6,76 persen
-Saham PICO melemah 6,75 persen
Saham-saham teraktif berdasarkan nilai antara lain:
-Saham BUMI senilai Rp 1,9 triliun
-Saham BBRI senilai Rp 866,6 miliar
-Saham PGAS senilai Rp 619,5 miliar
-Saham BBCA senilai Rp 556,5 miliar
-Saham ADRO senilai Rp 445,3 miliar
Saham-saham teraktif berdasarkan frekuensi antara lain:
-Saham BUMI tercatat 76.828 kali
-Saham PGAS tercatat 40.205 kali
-Saham SLIS tercatat 34.616 kali
-Saham BKSL tercatat 29.037 kali
-Saham BIPI tercatat 26.498 kali
Pembukaan IHSG 6 September 2022
Sebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih melanjutkan penguatan pada perdagangan saham Selasa, 6 September 2022. Hal ini didukung mayoritas sektor saham menguat dan bursa saham Asia menanjak.
Mengutip data RTI, IHSG naik 31 poin ke posisi 7.262,63 pada pembukaan perdagangan. Indeks LQ45 mendaki 0,73 persen ke posisi 1.037,27. Seluruh indeks acuan kompak menghijau. Pada awal sesi perdagangan, IHSG berada di level tertinggi 7.286,77 dan terendah 7.256,77. Sebanyak 253 saham menguat dan 166 saham melemah. 208 saham diam di tempat.
Total frekuensi perdagangan 264.356 kali dengan volume perdagangan 6,9 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 2,9 triliun. Mayoritas sektor saham menghijau. Indeks sektor saham IDXenergy memimpin penguatan. Indeks sektor saham IDXenergy mendaki 2,57 persen.
Diikuti indeks sektor saham IDXtechno menanjak 0,88 persen, indeks sektor saham IDXindustry mendaki 1,18 persen, indeks sektor saham IDXbasic menguat 0,79 persen, indeks sektor saham IDXhealth menguat 0,59 persen, indeks sektor saham IDXsiklikal mendaki 0,25 persen, indeks sektor IDXfinance menanjak 0,10 persen, indeks sektor saham IDXproperty mendaki 0,05 persen.
Selain itu, indeks sektor saham IDXinfrastruktur mendaki 0,14 persen. Sedangkan indeks sektor saham IDXtransportasi melemah 0,84 persen dan indeks sektor saham IDXnonsiklikal susut 0,08 persen.
Mengutip riset PT Ashmore Asset Management Sekuritas menyebutkan, IHSG menguat ke posisi 7.231 pada Senin, 5 September 2022 setelah pengumuman kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) membuat dampak sangat kecil ke pasar. Aksi beli investor asing terus mengangkat IHSG di atas level 7.200.
Advertisement