Volume Transaksi Bursa Sepekan Merosot 36,63%

Rata-rata nilai transaksi harian Bursa pekan ini mengalami perubahan sebesar 30,40% menjadi Rp10,576 triliun dari Rp 15,194 triliun pada sepekan sebelumnya.

oleh Pipit Ika Ramadhani diperbarui 27 Des 2022, 14:53 WIB
Diterbitkan 24 Des 2022, 07:42 WIB
Pembukaan Awal Tahun 2022 IHSG Menguat
Pekerja melintas di depan layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, Jakarta, Senin (3/1/2022). Pada pembukan perdagagangan bursa saham 2022 Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) langsung menguat 7,0 poin atau 0,11% di level Rp6.588,57. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta Data perdagangan BEI selama periode 19 sampai dengan 23 Desember 2022 mayoritas ditutup mengalami perubahan.

Rata-rata volume transaksi Bursa mengalami perubahan sebesar 36,63% menjadi 18,105 miliar saham dari 28,569 miliar saham pada penutupan pekan lalu.

Melansir keterangan BEI, Sabtu (24/12/2022), rata-rata nilai transaksi harian Bursa pekan ini mengalami perubahan sebesar 30,40% menjadi Rp10,576 triliun dari Rp 15,194 triliun pada sepekan sebelumnya.

Perubahan terjadi pada rata-rata frekuensi transaksi harian Bursa sebesar 11,84%, yaitu menjadi 916.894 transaksi selama sepekan dari 1.040.018 transaksi padasepekan sebelumnya.

Sedangkan, peningkatan terjadi pada kapitalisasi pasar Bursa sebesar 0,76%menjadi Rp 9.401,658 triliun dari Rp 9.330,781triliun pada pekan sebelumnya.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami perubahan sebesar 0,17% menjadi 6.800,673 dari level 6.812,193 pada pekan sebelumnya.

Investor asing pada hari ini mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp773,72 miliardan sepanjang tahun 2022 investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp63,969 triliun.

 

 

Obligasi

Pada Senin (19/12), Obligasi Berkelanjutan III Indah Kiat Pulp & Paper Tahap III Tahun2022 dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan II Indah Kiat Pulp & Paper Tahap III Tahun 2022 yang diterbitkan oleh PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. mulai dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Hasil pemeringkatan dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) untuk obligasi dan sukuk adalahidA+ (Single A Plus) dan idA+(sy) (Single A Plus Syariah). Bertindak sebagai Wali Amanat dalamemisi ini adalah PT Bank KB Bukopin Tbk.

Masih pada hari yang sama, Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Bali Towerindo Sentra Tahap I Tahun 2022 yang diterbitkan oleh PT Bali Towerindo Sentra Tbk. mulai dicatatkan di BEI.

Hasil pemeringkatan dari Pefindo dan PT Fitch Rating Indonesia untuk Sukuk ini adalah idA-(sy) (Single A Minus Syariah)dan A-(idn) (sy) (Single A Minus Syariah). Bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PTBank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk.

Dengan pencatatan ini maka total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 512 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp452,48 triliun dan USD47,5 juta, diterbitkan oleh 125 emiten.

Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 179 seri dengan nilai nominal Rp5.181,55 triliun dan USD438,31 juta. EBA sebanyak 10 emisi senilai Rp3,07 triliun.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya