Liputan6.com, Jakarta Film 12 Years A Slave menjadi salah satu film yang mendapat sembilan nominasi Oscar yang digelar Minggu (2/3/2014) waktu setempat. Dan bagi Brad Pitt, ini merupakan film yang sangat istimewa.
Apalagi, film ini diangkat dari kisah nyata Solomon Northup, yang diculik dan dipaksa menjadi budak. Kehidupannya juga berubah, dari seorang yang bebas tinggal di New York menjadi budak perkebunan di New Orleans antara 1841-1853.
"Para aktor, sutradara yang kita yakini dan berpikir untuk mendorong media merupakan materi yang cukup sulit dan perlu dorongan ekstra. Ini menjadi prioritas nomor satu kami, dan ini cukup jelas dari awal. Ini istimewa bagi saya, sangat istimewa. Saya mencintai film ini dan akan menyelesaikannya meski bukan tanpa rintangan," terang Brad Pitt yang merupakan satu dari tujuh produser film ini, dilansir Contactmusic, Senin (3/3/2014).
Advertisement
Selain Oscar, film 12 Years A Slave ini telah banyak menerima penghargaan. Sebut saja BAFTA Awards dalam kategori Best Film. Bukan itu saja, Steve McQueen, juga sukses sebagai sutradara. Beberapa penghargaan pun diraihnya.
Bahkan di Independent Spirit Awards, film ini meraih lima penghargaan, lagi-lagi salah satunya sebagai Best Picture. "Saya benar-benar memegang kepercayaan kepada Steve," ujar suami Angelina Jolie.(Mer)