Liputan6.com, Los Angeles - Charlie Sheen menggemparkan publik dengan pengakuan blak-blakannya terjangkit HIV. Usai menceritakan penyakit yang dideritanya beberapa tahun terakhir, Charlie Sheen digugat ke pengadilan oleh mantan tunangannya, Brett Rossi.
Dilaporkan laman People, Jumat (4/12/2015), Brett Rossi melayangkan gugatan atas tuduhan penyerangan, tekanan emosional serta kelalaian dalam bercinta. Bintang porno berusia 26 tahun itu merasa seperti dibohongi dengan Charlie Sheen saat bertunangan dengannya dari November hingga Oktober tahun lalu.
Advertisement
Kabarnya atas gugatan itu, Brett Rossi meminta Charlie Sheen membayarnya USD 1 juta atau sekitar Rp 13,8 miliar. Brett Rossi menolak menandatangi dokumen penyelesaian masalahnya dengan Charlie Sheen saat ditawarkan untuk berdamai.
"Gugatan itu diajukan sendiri oleh Rossi. Apabila Sheen mengaku kala itu mengidap HIV kepada penggugat, maka penggugat tidak akan mau berhubungan seks dan menjalin kedekatan dengannya," begitu pernyataan gugatan Brett Rossi.
Gugatan tersebut pun sudah sampai di telinga aktor berusia 50 tahun itu. "Charlie Sheen bersiap melakukan pembelaan secara penuh atas gugatan yang diajukan," ungkap pengacara Charlie Sheen, Martin D Singer.
Saat berbicara di Today Show, Charlie Sheen mengaku telah memberitahukan kepada seluruh wanita yang pernah tidur dengannya kalau dirinya terjangkit HIV. Namun faktanya, Brett Rossi justru sama sekali tak tahu.
Charlie Sheen dan Brett Rossi diketahui telah bercinta setidaknya lima kali. Mereka pertama kali bertemu pada November 2013 dan langsung dibawa ke rumah Charlie Sheen di Los Angeles untuk bercinta dengan sang aktor. Brett Rossi kala itu dibayar USD 10 ribu atau sekitar Rp 138 juta.