Cireng dan Tempe Mendoan, Cobaan Terberat Kelly Tandiono untuk Hidup Sehat

Kelly Tandiono mengingatkan, ada kalanya kita bosan berolahraga.

oleh Liputan6.com diperbarui 13 Jul 2019, 18:30 WIB
Diterbitkan 13 Jul 2019, 18:30 WIB
Kelly Tandiono
Kelly Tandiono mengingatkan, ada kalanya kita bosan berolahraga.(Liputan6.com/kelly_tandiono)

Liputan6.com, Jakarta - Postur tubuh langsing dan bugar didapat Kelly Tandiono dengan mengombinasikan olahraga dengan pola makan sehat. Kelly Tandiono mengingatkan, ada kalanya kita bosan berolahraga.

Agar menyenangkan, ajak sahabat berolahraga bareng sambil berswafoto atau nge-vlog. Yang tak kalah penting, menurut Kelly Tandiono, menjaga pola makan.

Mengingat 70 sampai 80 persen kesehatan tubuh ditentukan oleh menu makanan. Sisanya, soal frekuensi dan durasi berolahraga. 

Kelly Tandiono mengaku tak memantang makanan tertentu. “Sepintas saya terlihat ceking atau kurus tapi sehat. Saya tidak mengonsumsi gorengan, tidur teratur, dan mengonsumsi air putih. Kalau karbo biasanya saya makan roti gandum. Untuk nasi putih saya tidak tabu, biasanya saya makan nasi beberapa hari sebelum ikut kompetisi lari,” ujar Kelly Tandiono, kepada Showbiz Liputan6.com di Jakarta, baru-baru ini.

 

Sebulan Sekali

Kelly Tandiono
(Liputan6.com/kelly_tandiono)

Kadang, saat kangen nasi, Kelly Tandiono mencampur nasi hitam dengan nasi merah. Kelly Tandiono lebih banyak mengonsumsi sayur dan buah. Untuk sumber protein seperti daging dan ikan, Kelly Tandiono mengolahnya dengan cara direbus atau dipanggang.

Kelly Tandiono bukannya anti gorengan. “Menghindari gorengan itu susah banget apalagi menahan diri dari tempe mendoan dan cireng. Sebulan sekali bolehlah saat cheat day. Asal jangan setiap hari, seminggu sekali pun jangan,” beri tahu Kelly Tandiono.

 

Pengalaman Kakek

Wanita berwajah oriental ini mengaku menjalani hidup sehat karena berkaca pada pengalaman kakeknya.

“Dulu kakek saya sering sakit, beliau meninggal di usia 60 tahunan. Untuk seorang kakek, dia meninggal di usia muda. Secara finansial beliau kuat tapi tidak dari aspek kesehatan. Uangnya habis untuk membayar biaya rumah sakit dan tidak bisa menikmati hidup,” terang Kelly Tandiono.

Bintang film Gangster menambahkan, “Kakek saya meninggal karena kanker paru-paru dan diabetes. Sejak itu papa dan mama saya disiplin menerapkan gaya hidup sehat termasuk soal makanan.”

(Wayan Diananto)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya