Ayah Gaga Muhammad Sebut Kecelakaan Putranya dan Laura Anna adalah Musibah

Liputan6.com, Jakarta - Laura Anna meninggal dunia pada 15 Desember 2020 dan dikremasi keesokan harinya. Dua tahun terakhir, selebgram dengan 1,8 jutaan pengikut ini berjuang menuntut keadilan atas lumpuh yang dideritanya.

Laura Anna lumpuh akibat kecelakaan mobil bareng kekasihnya kala itu, Gaga Muhammad. Saat Laura Anna dikremasi di Jakarta Utara, ayah Gaga, Asep Yusman datang untuk menyatakan dukacita. Sayang, ia tak bertemu orangtua Laura Anna.

“Saya hanya bisa mengucapkan atas nama keluarga, sangat-sangat berduka sekali, terutama Gaga. Kemarin dia sempat meminta kepada saya, meminta izin, dia bisa melihat Laura untuk yang terakhir,” ujar Asep Yusman kepada awak media.

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Melansir dari video interviu di kanal YouTube Cumicumi, Jumat (17/12/2021), Asep Yusman mendoakan almarhumah Laura Anna diterima Sang Khalik dan ditempatkan di surga baka.

Ia sendiri terus mengawal proses hukum yang menjerat Gaga Muhammad. Gaga menjalani sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Timur pada Kamis (16/12/2021) dikawal pengacara, Fahmi Bachmid.

“Sebagai orangtua tentunya karena rasa sayang kita, artinya seperti itu. Kemudian suka enggak suka, mau enggak mau, dijalani sama Gaga,” kata Asep Yusman yang mengenakan masker dan kacamata.

“Saya selaku orangtuanya berkewajiban mendampingi, memberikan semangat dan motivasi, bahwa ini semua adalah musibah yang harus kita hadapi dengan sabar,” Asep Yusman menyambung.

Asep Yusman mengingatkan bahwa setiap perbuatan mengandung risiko tak terkecuali keputusan Gaga Muhammad dua tahun silam berkendara dengan mobil bersama Laura Anna yang berakhir tragis.

“Semua aktivitas, semua yang kita lakukan mengandung risiko. Sudah pasti, baik buruk, besar atau kecil risiko itu, mungkin hari ini Gaga harus bisa menerima tanggung jawabnya karena kelalaiannya yang mengakibatkan ada orang lain yang tercederai,” urainya. 

Kini, Gaga Muhammad dan tim pengacara menghadapi tuntutan jaksa. Asep Yusman tak mau berandai-andai. Ia memilih mengikuti dan menghormati proses hukum yang tengah berjalan.

“Kemudian nanti kita lihat pada fakta persidangan seperti apa. Apakah ini memang murni (kecelakaan) atau karena memang kelalaian, saya tidak tahu kalau masalah itu. Fakta persidangan yang akan berbicara,” Asep Yusman mengakhiri.