Gara-Gara Bahas Genosida Perang Dunia II, Whoopi Goldberg Dihukum Stasiun TV

Liputan6.com, Jakarta - Presenter kondang Whoopi Goldberg menerima hukuman berupa skors dari ABC News milik stasiun televisi ABC untuk tak membawakan acara The View yang dipandunya selama beberapa waktu ke depan.

Melansir comicbook.com, Senin (1/2/2022), hukuman ini merupakan buntut dari komentar Whoopi Goldberg perihal Holocaust atau tindakan genosida selama Perang Dunia II yang dilakukan oleh Nazi terhadap enam juta penganut Yahudi.

"Saya pikir Holocaust bukan tentang ras, tapi tentang antar manusia," ujar Whoopi Goldberg dalam salah satu episodenya di acara televisi The View saat mengundang perwakilan sekolah yang menarik komik tentang Holocaust akibat adanya unsur pornografi.

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Atas komentarnya tersebut, Whoopi Goldberg tak akan tampil di acara televisi besutan ABC News manapun selama dua pekan.

"Segera berlaku, saya memberi skors kepada Whoopi Goldberg selama dua minggu karena komentarnya yang salah dan menyakitkan," ujar presiden ABC News Kim Godwin dalam sebuah pernyataan Selasa malam, melansir dari The Hollywood Reporter.

Presiden ABC News juga meyakinkan kepada publik bahwa Whoopi Goldberg sudah meminta maaf dan kini sedang merenungkan akibat dari perkataannya itu.

"Sementara Whoopi telah meminta maaf, saya telah memintanya untuk meluangkan waktu agar merenungkan dan mempelajari dampak dari komentarnya. Semua organisasi ABC News berdiri dalam solidaritas dengan rekan, teman, keluarga, dan komunitas Yahudi kami," ujarnya menjelaskan.

Kim Godwin turut menjelaskan alasan Whoopi Goldberg mendapat hukuman. Menurutnya, ada beberapa hal yang membuat sang presenter tak sejalan dengan pihak televisi.

"Keputusan ini tidak pernah mudah, tetapi perlu. Baru minggu lalu saya mencatat bahwa budaya di ABC News adalah budaya yang mendorong, baik hati, inklusif, hormat, dan transparan. Komentar Whoopi tidak sejalan dengan nilai-nilai itu," sambungnya.

Atas merebaknya isu ini, Whoopi secara pribadi sudah meminta maaf kepada publik seputar komentarnya yang menyakiti banyak orang di Amerika Serikat itu.

"Semua orang Yahudi di seluruh dunia yang selalu mendukung saya dan tidak pernah abai. Saya minta maaf telah tersakiti atas sikap saya," ujarnya di Twitter, setelah menjelaskan kekeliruannya.