Liputan6.com, Jakarta Kepergian sang istri, Sri Handayani, untuk selamanya menyisakan kepedihan mendalam di hati Tessy. Bagaimana tidak, mereka sudah puluhan tahun hidup bersama.
Personel Srimulat itu bahkan tak kuasa mengantar kepergian sang istri tercinta ke peristirahatan terakhirnya. Menurut sahabat, Tessy sempat jatuh pingsan.
"Iya malah sempat pingsan ya. Merasa kehilangan, merasa ditinggalkan sebagai istri yang menemani hidupnya," kata Polo Srimulat dikutip dari YouTube Cumicumi.
Advertisement
Menurut Polo, begitu banyak kenangan yang dilalui Tessy bersama istrinya. Sehingga, hal yang sangat manusiawi bila sang komedian begitu rapuh saat istrinya dinyatakan meninggal.
Baca Juga
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Perjalanan Panjang
"Mas Tessy tuh sudah punya cicit, jadi kebersamaan dengan almarhumah sudah panjang, lama, jadi banyak hal yang menyangkut kehidupannya," Polo Srimulat menerangkan.
"Sehingga mungkin secara emosional tidak mampu melihat kondisi seperti itu," dia menyambung pernyataan.
Advertisement
Sosok Sri Handayani
Di mata para anggota Srimulat, Sri Handayani pun sosok perempuan yang sangat baik. Dia memiliki kepribadian yang ceria seperti suaminya.
"Ketika kita kumpul di Srimulat, Mbak Sri Handayani kebetulan juga pemain Srimulat Surabaya, kehidupannya ceria," ujar Polo.
Meninggal
Sri Handayani meninggal pada Senin (27/6/2022) pukul 23.58 WIB. Sebelum mengembuskan napas terakhir, dia menderita penyakit diabetes.
Jenazah Sri handayani telah dimakamkan di TPU Kampung Asem, Jakarta Timur, yang tak jauh dari kediamannya.
Advertisement