Liputan6.com, Jakarta Sebagai negara kepulauan, Indonesia membutuhkan sarana transportasi udara yang mumpuni sebagai alat untuk terhubung antar pulau. Pesawat terbang pun sangat penting dibutuhkan.
Pada Jumat (4/11/2022), bertempat di South Apron Lanud Halim Perdanakusumah, Jakarta, Indonesia dan Republik Ceko menandatangani komitmen pembelian pesawat L410 NG buatan Republik Ceko.
Komitmen pembelian tersebut ditandatangani oleh Direktur PT Prasandha Dumayasa Evi Lusviana, Direktur Wise Air Wibisana Sugria, serta Direktur Sulut Air Marco Dino Umbas.
Advertisement
Terdapat juga Direktur PT Merpati Maintenance Facility (MMF) Rowin Mangkoesubroto dan Wakil Direktur Komersial Omnipol Asia David Holubec.
Baca Juga
Memiliki Banyak Keunggulan
Evi Lusviana menyatakan bahwa pesawat ini dipilih karena dinilai memiliki banyak keunggulan dibandingkan dengan pesawat sejenis karena multirole.
Sehingga dapat digunakan sebagai pesawat penumpang, kargo, medical purpose, dan juga sebagai pesawat pengawasan perairan Indonesia.
“Saat ini telah disepakati kurang lebih 18 unit pesawat LET L 410 NG yang akan dibeli oleh tiga perusahaan Indonesia tersebut. Dan kemungkinan jumlah unit pesawat ini akan bertambah lima lagi di minggu depan,” jelas Evi, Ketua Umum Perhimpunan Industri Pertahanan Swasta Nasional (Pinhantanas).
Advertisement
Membuat Ekosistem Produksi
Dalam perannya sebagai ketua umum Pinhantanas, Evi berharap jumlah pesawat L 410 NG yang dibeli oleh perusahaan Indonesia semakin bertambah.
"Sehingga bila telah terdapat pembelian sejumlah 50 unit pesawat maka LET akan membuat ekosistem produksi di Indonesia “ pungkas Evi.
Disaksikan Dubes Republik Ceko
Penandatanganan Komitmen Pembelian ini disaksikan juga oleh Duta Besar Republik Ceko di Indonesia yaitu H.E Jaroslav Dolecek serta Wakil Mentri Pertahanan Republik Ceko, H.E Daniel Blazkovek.
Pada hari yang sama, mereka juga menghadiri acara Indo Aerospace Expo dan Forum 2022.
Acara ini merupakan rangkaian kegiatan event Indo Defence Expo & Forum 2022.
Advertisement