Liputan6.com, Jakarta Celine Evangelista kembali bermain dalam film horor berjudul Sosok Ketiga. Film ini merupakan proyek come back-nya Celine Evangelista di layar lebar setelah film Ruqyah: The Exorcism yang dibintanginya lima tahun lalu.
Walau lama tidak bermain film, namun Celine Evangelista mengaku tidak kesulitan sama sekali saat proses syuting.
"Aku rasakan selama shooting itu kekeluargaan sekali. Semua crew juga semua pemain suportif banget,” kata Celine Evangelista kepada wartawan, baru-baru ini.
Advertisement
Di film garapan sutradara Dedy Mercy, aktris 30 tahun ini dipercaya menjadi pemeran utama, bernama Yuni. Ia dikisahkan sebagai orang ketiga dalam rumah tangga sahabatnya, Nuri.
Sebelum akhirnya menikahi Yuni, Anton memang lebih dulu menikah dengan Nuri. Keluarga mereka pun awalnya baik baik saja, sebelum akhirnya muncul Yuni dalam rumah tangga mereka.
"Di sini, Yuni memang jadi orang ketiga dalam rumah tangga sahabatnya sendiri yaitu Nuri. Yuni ternyata juga mencintai Anton, suami Nuri. Akhirnya Yuni memang bisa menikah dengan Anton, tapi disitulah awal terjadinya pertikaian dan teror bahkan yang ghaib dialami Yuni,” terang Celine.
Baca Juga
Celine Evangelista Disebut Baru Saja Melaksanakan Salat oleh Temannya, Isu Mualaf Kembali Diungkit Netizen
Celine Evangelista Sudah Tahu Kekasih Stefan William, Belum Cari Gandengan Baru seperti Mantan Suami
6 Potret Konser Bunda Corla is Back Jakarta Dihadiri Artis Terkenal: Celine Evangelista Asyik Joget, Rina Nose Impersonate
Adegan Berbahaya
Demi totalitasnya di film ‘Sosok Ketiga’ Celine bahkan mau melakukan beberapa adegan cukup berbahaya tanpa peran pengganti atau stuntman. Seperti ketika ia harus melakukan adegan berbahaya dengan diikat oleh tali sling.
"Jadi ada satu adegan dimana aku harus melakukan adegan seperti action dengan tali sling yang mengikat tubuh aku. Itu salah satu adegan berkesan yang memacu adrenalin,” jelas Celine.
Advertisement
Liang Kubur
Tak hanya itu, ada juga adegan dimana ia harus dimasukan ke liang kubur di malam hari. “Itu juga jadi adegan yang cukup sulit. Karena aku masuk ke liang kubur sendiri. Syutingnya pun malam hari dan di lokasi yang katanya cukup angker. Serem sih kalau ingat proses syuting itu,” ungkap Celine.
Ibu empat anak ini berharap, penonton nantinya akan menikmati film ‘Sosok Ketiga’ ini dan mengapresiasi totalitasnya dalam bermain di film horor pertamanya ini.
“Karena filmnya benar benar keren. Kita tidak sekedar menjual jumpscare, jadi tidak hanya horor yang nakut nakutin, tapi juga kisah dramanya yang mengharukan. Pokoknya keren banget,” tutup Celine.
Sinopsis
Kehidupan YUNI awalnya terasa sempurna semenjak menikah dengan Anton. Yuni bahagia menjalani hari-harinya, walaupun sebagai istri kedua. Beberapa tahun sebelumnya, Anton telah menikah dengan Nuri. Yuni merasa hubungannya dengan Anton maupun Nuri tetap harmonis. Mengingat Nuri adalah sahabatnya sejak kuliah, dan sudah merestui pernikahannya dengan Anton yang ingin segera memiliki keturunan.
Kini, Yuni dan Anton sedang menantikan kelahiran buah hati mereka yang sudah berusia tujuh bulan dalam kandungan Yuni. Selesai menggelar acara mitoni, Yuni mulai merasakan gangguan pada kehamilannya.
Bahkan Yuni sempat memuntahkan paku dari mulutnya. Ditengah Yuni mengatasi rasa sakitnya, Nuri malah menjadi kesal dengan Anton, yang kini dirasa sulit adil dalam membagi waktu untuknya.
Anton lebih sering bersama Yuni yang tinggal di rumah lainnya. Seikhlas-ikhlasnya hati seorang perempuan, Nuri merasa kalau dimadu tetap saja sakit.
Perlahan, Yuni tidak hanya kesakitan secara fisik, tetapi juga mentalnya, karena diganggu dengan hal ghaib. Hidup Yuni menjadi penuh teror, hingga pada satu titik Yuni kerasukan dan membuat bayi dalam kandungannya berpindah ke punggung. Mbok Ginem, Ibu dari Yuni berfikir, bahwa semua ini merupakan dampak dari perbuatan Yuni yang melakukan pelet untuk mendapatkan Anton di masa lalu.
Sedangkan Yuni curiga pada Bude, yang sejak awal tidak setuju dengan pernikahannya dengan Anton. Ketika situasi semakin tidak kondusif, Mbok Ginem malah jatuh sakit akibat sebuah teror ghaib.
Terlebih Anton yang mendadak harus keluar kota membuat Yuni meminta Nuri untuk menjaganya dirumah. Apakah yang akan terjadi bila istri pertama dengan istri kedua berada di bawah satu atap?
Advertisement