Penulis Alitt Susanto Patah Hati, Kanal YouTube yang Sudah Dibangun Sejak 2013 Mendadak Dihapus Tanpa Peringatan

Liputan6.com, Jakarta Selain menjadi penulis, Alitt Susanto diketahui memang aktif juga sebagai YouTuber. Ia mulai membangun kanal YouTube-nya sejak 2013 lalu. 

Sayangnya, YouTube miliknya yang sudah memiliki subscribers sebanyak 600 ribu lebih, kini hilang. Alitt Susanto kemudian menuangkan kekesalannya itu lewat Twitter dan Instagram-nya. 

Di Instagram-nya, selebgram yang juga dikenal sebagai Shitlicious ini mengaku dirinya begitu patah hati saat pertama kali mendapat kabar kurang baik tersebut. Pasalnya, ia mendapati bahwa kanal YouTube-nya yang sudah dibangun sejak 10 tahun yang lalu itu mendadak dihapus tanpa peringatan sebelumnya. 

"PATAH HATI. Siang ini, mendadak aku dapet SMS yang membuatku patah hati dari @googleindonesia. Channel Youtube yang udah ku bangun sejak 2013, mendadak dihapus oleh mereka tanpa warning terlebih dahulu," tulisnya di Instagram. 

Lebih lanjut, penulis yang juga merupakan selebgram ini kemudian menjelaskan mengenai kategori channel YouTube miliknya itu yang hanya membahas mengenai tutorial, review, hingga traveling. Namun rupanya hal itu dianggap menyalahi aturan YouTube. 

"Channel "Alitt Susanto" yang awalnya berisi tutorial belajar bahasa Inggris, lalu berpindah topik ke otomotif, gadget, dan perjalanan-perjalanan seru menunjukkan indahnya Indonesia ini, dianggap menyalahi aturan mereka," sambungnya. 

Padahal selama ini Alitt Susanto mengaku tidak pernah mendapat peringatan sekalipun dengan alasan melanggar aturan di YouTube tersebut. 

"Anehnya, selama ini aku GAK PERNAH kena "strike"/ peringatan SEKALIPUN karena dianggap melanggar aturan di Youtube. (aku pun selalu mengusahakan agar konten-kontenku tak melanggar aturan di Youtube)," jelas Alitt Susanto. 

"Tapi kali ini, mendadak channelku dihapus tanpa peringatan terlebih dahulu, segala konten yang ku buat, segala sejarahku di Youtube, mendadak lenyap dalam sekejap," tambah Alitt Susanto. 

Terakhir, dirinya sudah melakukan banding kepada YouTube agar kanal YouTube-nya ditinjau ulang. Ia berharap kanal YouTube-nya masih bisa kembali agar bisa menjadi semacam buku catatan baginya di hari tua. 

"Saat ini, aku sudah coba untuk appeal, karena aku merasa tak menyalahi aturan apapun, dan kalaupun ada konten yang dianggap menyalahi aturan, aku siap menghapus konten tersebut," ujarnya. 

"Semoga ini hanya kesalahan bot yang mendeteksi channelku sebagai channel yang menyalahi aturan. Sehingga channelku bisa segera dipulihkan. Karena aku ingin, segala konten-kontenku itu bisa menjadi semacam diary untuk dikenang kembali kelak saat hari tua. Semoga @googleindonesia, terutama @youtube bisa bijaksana untuk setidaknya memperingatkan dulu apabila ada konten dari kreator yang tidak sesuai aturan mereka," harap Alitt Susanto.