Gibran Rakabuming Raka Tutup Kaca Mobil saat Diberondong Isu Kaesang Pangarep Masuk PSI, Suruh Tanya ke Adiknya Langsung

Diberondong pertanyaan soal adiknya dan PSI, Gibran Rakabuming yang merupakan kader PDIP, sama sekali enggan menanggapinya.

oleh Ruly Riantrisnanto diperbarui 25 Sep 2023, 16:27 WIB
Diterbitkan 25 Sep 2023, 16:27 WIB
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka saat menghadiri acara Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) PSI di Tennis Indoor, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (22/8/2023).
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka saat menghadiri acara Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) PSI di Tennis Indoor, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (22/8/2023). (Liputan6.com/Winda Nelfira)

Liputan6.com, Jakarta Masuknya Kaesang Pangarep ke Partai Solidaritas Indonesia atau PSI, mengejutkan publik Tanah Air. Sebelumnya banyak yang meyakini Kaesang Pangarep tak akan terjun ke dunia politik. Alhasil, Presiden Jokowi dan keluarga pun harus menanggapi berbagai pertanyaan yang dilayangkan.

Salah satu orang yang sudah mulai diserbu pertanyaan terkait isu Kaesang Pangarep masuk PSI adalah Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka yang tak lain adalah kakak sulung Kaesang. Sempat menjadi sasaran pertanyaan wartawan, Gibran rupanya tak antusias menjawabnya.

Hal itu terlihat jelas dalam rekaman yang diunggah melalui kanal YouTube Berita Surakarta. Saat hendak memasuki mobil dinasnya setelah keluar dari kantor Balai Kota Solo, Gibran tampak dihujani pertanyaan seputar Kaesang oleh para wartawan yang menunggu.

Diberondong pertanyaan soal adiknya dan PSI, Gibran Rakabuming yang merupakan anggota sekaligus kader PDIP seperti ayahnya, Jokowi, dan adik iparnya, Bobby Nasution, sama sekali enggan menanggapinya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Berkali-kali Gibran Rakabuming Suruh Tanya ke Kaesang Pangarep dan PSI Langsung

Gibran Rakabuming Raka Putra Sulung Presiden Jokowi
Putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka membantah adiknya Kaesang meminta restu Presiden Jokowi untuk gabung PSI.(Liputan6.com/Fajar Abrori) 

Malahan, Gibran Rakabuming meminta para wartawan agar bertanya langsung kepada Kaesang Pangarep maupun pihak PSI. Setelah itu, Gibran langsung menutup kaca dan melaju dengan mobil dinasnya yang ia tumpangi.

"Tanya Kaesang, ya. Urusan PSI tanya ke orang PSI, tanya Kaesang juga," ujar Gibran Rakabuming Raka berkali-kali sebelum menutup kaca mobil, di Balai Kota Solo, mengutip kanal YouTube Berita Surakarta, Senin (25/9/2023).

 


Kaesang Pangarep Direkomendasikan jadi Ketua PSI

Putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep mengaku siap maju menjadi calon Wali Kota Depok. Hal ini diungkapkan Kaesang di akun youtubenya, Kaesang Pangarep.
Putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep mengaku siap maju menjadi calon Wali Kota Depok. Hal ini diungkapkan Kaesang di akun youtubenya, Kaesang Pangarep.

Setelah Kaesang Pangarep bergabung dengan PSI, Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia saat ini, Giring Ganesha, menyatakan telah merekomendasikan nama putra bungsu Presiden Joko Widodo atau Jokowi, sebagai Ketua Umum PSI menggantikan dirinya.

“Mungkin bagi banyak elit politik, aneh jika seorang Ketua Umum malah merekomendasikan nama penggantinya. Di PSI kami diajarkan soal kolektifitas kerja, jabatan itu soal manajerial, namun beban kerja selalu dibagi bersama,” kata Giring dalam keterangannya, Senin (25/9/2023), melansir News Liputan6.com.

 


Kaesang Pangarep Jadi Ketua Merupakan Dorongan dari Semua Kader PSI

Giring menyebut keinginan Kaesang menjadi Ketum PSI juga atas dorongan dari semua kader PSI.

“Karenanya sejak tiga bulan terakhir saya komunikasi intens dengan Mas Kaesang dan teman-teman di daerah. Semangatnya PSI harus lolos ke Senayan pada Pemilu 2024 yang akan datang. Itu aspirasi semua kader di PSI,” kata dia.

Meski tak lazim kursi Ketum berganti, namun menurut Giring pemilihan Kaesang adalah bagian strategi PSI.

“Mungkin tidak lazim, ditengah banyak partai yang posisi tertinggi partainya tidak berganti-ganti. Tapi faktanya di PSI begitu, struktur itu soal bagaimana kita mencapai tujuan bersama, bisa rombak sesuai kebutuhan strategi partai. Jadi selalu relevan dengan semangat zaman,” kata dia.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya