Aktor Nick Pasqual Jadi Tersangka Percobaan Pembunuhan, Tikam MUA Hollywood Allie Shehorn Berkali-kali

Liputan6.com, Jakarta Sebuah kejadian mengerikan dialami seorang make-up artist yang kerap terlibat dalam proyek Hollywood, Allie Shehorn. Diwartakan E! News pada Kamis (30/5/2024), wanita yang ikut bekerja di film Babylon dan Mean Girls ini ditikam hingga lebih dari 20 kali.

Dilansir dari People, pelaku peristiwa mengerikan ini tak lain adalah aktor Nick Pasqual, kekasih Allie. Rabu kemarin, Nick Pasqual dikenakan sejumlah dakwaan. Mulai dari percobaan pembunuhan, pencurian, dan melukai pasangan atau teman serumah.

Nick Pasqual diduga melakukan penikaman berkali-kali pada pukul 4:30 pagi pada 23 Mei lalu di rumah korban yang terletak di Los Angeles, AS. Ia mendobrak masuk dan melakukan kekerasan domestik dengan menggunakan pisau.

Setelahnya ia kabur dari lokasi kejadian, sebelum akhirnya tertangkap pada 29 Mei 2024 di perbatasan Meksiko - Amerika Serikat. Sang aktor akan dibawa ke Kepolisian Los Angeles untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Diwartakan Los Angeles Times, salah seorang teman Allie menyebut korban dan pelaku bertemu pertama kali di lokasi syuting Rebel Moon: A Child of Fire. Namun Allie Shehorn baru-baru ini membuat permohonan restraining order, agar Nick Pasqual tak mendekatinya.

Dilansir dari IMDb, selain Rebel Moon, Nick Pasqual pernah tampil di sejumlah judul seperti serial TV America's Most Wanted dan How I Met Your Mother.

Saat kejadian, seorang teman Allie Shehorn tengah menginap di rumahnya. “Aku menemukannya, aku masuk ke kamar tidur saat hal itu terjadi. Itu bukan pemandangan yang menyenangkan,” kata teman korban.

Allie mengalami luka-luka di lengan, leher, dan perutnya.

Setelah dilarikan ke rumah sakit, Allie sempat dirawat di ruang perawatan intensif. Untungnya pada Selasa, 28 Mei 2024, kondisinya membaik dan ia bisa dirawat di ruangan lain.

“Allie Shehorn membuat langkah positif menuju penyembuhannya. Perjalanannya masih panjang, tapi ia menghadapi dengan keberanian dan keteguhan hati,” kata seorang rekannya.

Jaksa Wilayah George Gascón mengungkap simpati kepada korban atas kejadian ini.

“Insiden keji ini menjadi pengingat atas bahaya kekerasan dalam rumah tangga. Kami akan memastikan bahwa individu yang melakukan tindakan mengerikan ini bertanggung jawab atas tindakannya,” tuturnya.