Bong Joon Ho Berhasil Menjadi Sutradara Korea Pertama yang Puncaki Box Office Amerika Utara Lewat Film Mickey 17

Liputan6.com, Jakarta Film baru Bong Joon Ho yang berjudul Mickey 17,  kini menduduki puncak box office Amerika Utara pada akhir pekan pembukaannya. Dilansir dari Soompi, Minggu (9/3/25), Variety melaporkan bahwa Mickey 17 yang telah tayang perdana pada tanggal 7 Maret di Amerika Serikat ini, diperkirakan meraup total $19,1 juta pada akhir pekan pembukaannya. Termasuk pasar global, film ini telah meraup total US$53,3 juta di seluruh dunia sejauh ini.

Dengan pembukaan ini, Bong Joon Ho menjadi sutradara film Korea pertama yang mencapai No. 1 di box office Amerika Utara. Mickey 17 adalah film komedi fiksi ilmiah yang dibintangi Robert Pattinson sebagai seorang pekerja kloning sekali pakai bernama Mickey Barnes. 

Di luar Amerika Utara, Mickey 17 telah mencatat pendapatan tertinggi di Korea Selatan, di mana film tersebut telah rilis pada tanggal 28 Februari dan meraup $9 juta dalam minggu pertamanya, diikuti oleh Prancis yang mendapatkan $2,9 juta sejauh ini dan Inggris $2,7 juta.

Pada tanggal 9 Maret 2025, Dewan Film Korea mengumumkan bahwa hingga pukul 11:33 KST hari itu, Mickey 17 telah mencatat total 2.001.220 penonton. 

Film ini berhasil mencapai tonggak sejarah tersebut dalam waktu kurang dari 10 hari, menjadikannya film tercepat yang dirilis pada tahun 2025 untuk mencapai prestasi tersebut.

Selain itu, Mickey 17 tetap bertahan di posisi No. 1 di box office sejak dirilis di Korea Selatan pada tanggal 28 Februari. Dengan berarti, film ini telah menduduki puncak box office Korea Selatan selama sembilan hari berturut-turut.

Film ini tidak hanya menarik dari segi cerita, tetapi juga memiliki beberapa fakta unik yang patut dicatat. Salah satunya adalah perbedaan penulisan nama planet tujuan, yaitu Niflheim dan Nilfheim. Perbedaan ini mungkin hanya masalah penulisan, namun menambah daya tarik bagi penggemar yang ingin menggali lebih dalam tentang film ini.

Dengan latar belakang yang futuristik dan tema yang relevan dengan kondisi sosial saat ini, Mickey 17 berpotensi menjadi film yang bukan hanya menghibur, tetapi juga memberikan pesan yang mendalam. Keberanian Mickey untuk meninggalkan kehidupannya yang sulit di Bumi demi mencari kehidupan baru di planet yang jauh menjadi inti dari cerita ini.

Dengan semua elemen menarik yang dimiliki, Mickey 17 siap menyajikan pengalaman menonton yang tak terlupakan bagi para penonton di seluruh dunia.

Film ini mengisahkan perjalanan Mickey Barnes yang berani mengambil risiko dengan menjadi 'expendable'. Tugasnya adalah menjalani misi kolonisasi di planet es bernama Niflheim (atau Nilfheim dalam beberapa sumber). 

Misi ini sangat berbahaya dan memiliki tingkat risiko kematian yang tinggi. Setiap kali Mickey meninggal, tubuhnya akan diregenerasi dengan sebagian besar ingatannya tetap utuh, memungkinkan dia untuk terus melanjutkan misinya.

Namun, dalam iterasi ke-17, Mickey 17, terjadi hal yang tak terduga. Alih-alih mati seperti yang seharusnya, Mickey 17 berhasil bertahan hidup. 

Keberlangsungan hidupnya menciptakan situasi yang rumit dan penuh tantangan, baik bagi dirinya maupun tim yang bertugas bersamanya. Film ini mengeksplorasi tema identitas, keberanian, dan konsekuensi dari pilihan yang diambil.