Diculik dari `Rumah`, Solomon Northup Jadi Budak Selama 12 Tahun

12 Years a Slave akan menceritakan kisah nyata yang sempat menimpa Solomon Northup di tahun 1841.

oleh Feby Ferdian diperbarui 16 Jul 2013, 13:50 WIB
Diterbitkan 16 Jul 2013, 13:50 WIB
film-12-years-a-slave-130716b.jpg
Satu lagi film bertema perbudakan yang rilis di akhir tahun ini. Bertajuk '12 Years a Slave', film karya sutradara Steve McQueen ini akan menceritakan salah satu kisah nyata yang sempat menimpa Solomon Northup di tahun 1841.

Ya! Diangkat berdasarkan biografi resmi dari Solomon Northup, film 12 Years a Slave berkisah mengenai seorang lelaki kulit hitam yang diculik dan diasingkan dari kediamannya di Washington D.C.

Tak hanya harus terpisah jauh dari istri dan anak-anaknya, Solomon pun harus menerima nasibnya saat dijual dan dipekerjakan di Lousiana selama 12 tahun. Beruntung, ketegarannya mampu membuatnya bertahan hingga resmi dibebaskan pada tahun 1852.

Selain tampil menawan lewat naskah yang ditulis langsung oleh McQueen, 12 Years a Slave juga boleh berbangga dengan jajaran kastnya yang bisa dibilang cukup mumpuni.

Betapa tidak? Selain dibintangi oleh Chiwetel Ejiofor sebagai pemeran utamanya, film ini juga tampil meriah dengan para pendukung lainnya seperti Brad Pitt (World War Z), Michael Fassbender (X-Men Origins), Benedict Cumberbatch (Star Trek Into The Darkness), hingga Paul Giamatti (The Amazing Spider-Man 2).

Diproduseri oleh Dede Gardner, Jeremy Kleiner, Brad Pitt, film ini rencananya akan diputar di layar lebar mulai 18 Oktober 2013 mendatang.(Feb)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya