Liputan6.com, Surabaya - Bus antar kota Sinar Mandiri kecelakaan dan hangus terbakar di tepi Jalan Poros Nasional Lamongan-Babat, tepatnya di Desa Bulutrate, Kecamatan Babat, Lamongan.
Kanitlaka Satlantas Polres Lamongan Iptu Dirman menjelaskan, kecelakaan bermula saat Bus Sinar Mandiri dengan nopol N 7428 IG yang dikemudikan AS (31 tahun) warga Doromukti, Kabupaten Tuban, melaju dari arah barat ke timur dengan tujuan surabaya, dengan kecepatan sekitar 60 kilometer per jam.
Baca Juga
Sesampainya di lokasi kejadian, bus yang hanya bermuatan 6 penumpang itu menabrak bagian belakang truk tronton yang melaju dari arah yang sama.
Advertisement
"Akibat menabrak truk tronton ini bus mengalami kerusakan pada bemper depan dan pecah kaca depan," kata Dirman, Rabu (24/3/2021) seperti dikutip TimesIndonesia.
Setelah kecelakaan menabrak bagian belakang truk tronton, sopir bersama kondekturnya, DM (35 tahun) warga Juwangi, Boyolali, kemudian menepikan bus dengan ditarik kendaraan lain, yaitu truk colt diesel.
"Tapi saat ditepikan itu, mesin bus menyala sendiri dikarenakan gigi transmisi masuk," ujar Dirman.
Setelah menyala, bus tersebut kemudian lepas kendali hingga masuk ke parit yang berada di tepi jalan poros nasional itu.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Rugi Puluhan Juta
Ketika berada di dalam parit, tiba-tiba saja ada percik api dari dalam bus dan menimbulkan api yang mengakibatkan bus terbakar habis.
"Sopir dan kondektur bus selamat karena sempat meloloskan diri ketika bus lepas kendali," tuturnya.
Untuk memadamkan api, polisi mengerahkan 1 unit mobil pemadam kebakaran. Beruntung tidak ada korban jiwa dari peristiwa tersebut, namun hampir seluruh bagian bus antar kota tersebut hangus terbakar.
"Kerugian material puluhan juta, karena bus terbakar habis," kata Kanitlaka Satlantas Polres Lamongan Iptu Dirman.
Advertisement