Liputan6.com, Lamongan - Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Lamongan, Bambang Hadjar mengatakan, Lamongan mendapatkan total 652 formasi yang terdiri dari CPNS dan PPPK pada tahun ini.Â
Untuk CPNS mendapatkan 114 formasi, sedangkan PPPK mendapatkan kuota lebih banyak, yaitu 538 formasi.
"Jumlah formasi itu sudah sesuai dengan SK (Surat Keputusan) yang diterbitkan oleh Kemenpan RB (Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi) nomor 819 tahun 2021," kata Bambang, Jumat (28/5/2021) dikutip dari TimesIndonesia.
Advertisement
Jumlah formasi CPNS untuk Kabupaten Lamongan tersebut terdiri dari 78 tenaga kesehatan dan 36 untuk tenaga teknis.
Namun menurut Bambang, formasi CPNS tersebut sebenarnya masih berada di bawah jumlah usulan yang diajukan oleh Pemkab Lamongan kepada Kemenpan RB.
"Kami mengajukan usulan CPNS sebanyak 146, yaitu 54 untuk tenaga teknis dan 92 tenaga kesehatan," tuturnya.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
PPPK Lebih Banyak
Sebaliknya, jumlah formasi PPPK yang dikabulkan Kemenpan RB lebih banyak daripada jumlah yang diusulkan Pemkab Lamongan.
"Untuk PPPK, dari usulan sebanyak 485 formasi dikabulkan sebanyak 538," katanya.
Rencananya, Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) akan dilaksanakan Juli hingga September 2021. Sementara lokasi pelaksanaan seleksi CPNS maupun PPPK belum ditentukan apakah di Kabupaten Lamongan, Gresik, Tuban atau Bojonegoro. "Masih akan ditetapkan pada akhir bulan ini," ucapnya.Â
Advertisement