Suntikan Motivasi Nakes Surabaya, Antisipasi Covid-19 Varian Delta Plus 

Tenaga kesehatan (nakes) di Kota Surabaya, mulai disiapkan untuk mengantisipasi COVID-19 Varian Delta Plus menjelang peringatan Tahun 2022.

oleh Liputan6.com diperbarui 10 Nov 2021, 20:37 WIB
Diterbitkan 10 Nov 2021, 20:37 WIB
FOTO: Klinik Vaksinasi COVID-19 Massal Darurat di Surabaya
Warga menerima vaksin virus corona COVID-19 Sinovac di klinik vaksinasi massal darurat di lapangan sepak bola di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (6/7/2021). Indonesia tengah memerangi gelombang infeksi baru yang belum pernah terjadi sebelumnya. (JUNI KRISWANTO/AFP)

Liputan6.com, Surabaya - Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan Surabaya Hariyanto mengatakan, tenaga kesehatan maupun SDM non-kesehatan tetap konsisten dalam menjalankan tugas pelayanan masyarakat.

Tenaga kesehatan (nakes) di Kota Surabaya mulai disiapkan untuk mengantisipasi COVID-19 Varian Delta Plus menjelang peringatan Tahun 2022.

"Khususnya dalam penanganan COVID-19. Jangan sampai nanti ada kasus seperti tahun lalu Desember. Mudah-mudahan tidak terjadi, Kami berharap (pandemi) segera selesai," katanya, Selasa (10/11/2021), dikutip dari Antara.

Dinkes Surabaya menggelar kegiatan pemberian motivasi secara bertahap kepada para nakes dengan mengundang Pakar Komunikasi dan Motivator Nasional Aqua Dwipayana.  Pemberian motivasi pertama kali digelar di Gedung Wanita Candra Kencana pada Selasa (9/11/2021). 

"Melalui kegiatan ini dapat memberikan semangat baru kepada nakes maupun SDM Kesehatan," ujarnya.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

300 Peserta

Ia menjelaskan, bahwa kegiatan ini tak hanya diikuti tenaga kesehatan yang berada di lingkup Dinkes Surabaya, tapi juga seluruh pegawai non-kesehatan yang ada di Dinkes, seperti petugas vaksinator, petugas Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda), hingga yang bertugas di Gudang Farmasi Kota (GFK). 

"Kemarin yang ikut sekitar 300 orang dari Dinkes, termasuk dari petugas vaksinator, Labkesda, dan GFK," ujarnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya