Bertemu Bupati Ipuk, Ayumi Berbagi Kisah di-Prank Pelatih Pakibraka Saat Ultah

Ipuk mengundang Ayumi dan dua siswa Banyuwangi yang terpilih sebagai paskibraka Provinsi Jawa Timur sebagai apresiasi atas prestasi mereka.

oleh Hermawan Arifianto diperbarui 20 Sep 2022, 19:06 WIB
Diterbitkan 20 Sep 2022, 19:06 WIB
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani (tengah) bersama para paskibraka dari Kabupaten Banyuwangi yang bertugas di istana Negara dan Gedung Negara Grahadi Surabaya (Istimewa)
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani (tengah) bersama para paskibraka dari Kabupaten Banyuwangi yang bertugas di istana Negara dan Gedung Negara Grahadi Surabaya. (Istimewa)

Liputan6.com, Banyuwangi - Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengundang Ayumi Putri Sasaki, siswi SMAN 2 Taruna Bhayangkara Banyuwangi, yang menjadi pembawa baki dalam Upacara HUT Proklamasi RI di Istana Negara pada 17 Agustus 2022 lalu.

Ipuk mengundang Ayumi dan dua siswa Banyuwangi yang terpilih sebagai paskibraka Provinsi Jawa Timur sebagai apresiasi atas prestasi mereka.

Ayumi bersama Emrei Maulida Kurniawan dan Najwa Nayla Permata diterima Ipuk di ruang kerjanya, Selasa (20/9/2022).

"Selamat ya sudah berhasil menjalankan tugas dengan baik. Ini adalah tahap awal perjuangan kalian. Jangan berpuas diri, tetap jaga prestasi, karena perjuangan ke depan masih panjang,” kata Ipuk saat menemui Ayumi di ruang kerjanya.

Pertemuan ini berlangsung santai dan hangat. Ipuk menanyakan pengalaman Ayumi sebagai anggota paskibraka nasional.

“Bagaimana kesannya terpilih jadi petugas pembawa baki di Istana Negara?” tanya Ipuk.

“Pasti bangga dan senang, Bu,” jawab Ayumi.

Ayumi menceritakan suka dukanya selama menjalani karantina paskibraka nasional. Dikatakannya, menjadi anggota paskibraka cukup melelahkan. Ada serangkaian latihan yang harus dijalani setiap hari mulai pagi, bahkan terkadang hingga malam hari.

"Namun terbayar dengan pengalaman-pengalaman mahal yang kami dapatkan. Kami bersyukur karena tidak semua orang bisa mendapatkan kesempatan ini,” ujar Ayumi semringah.

Ayumi mengaku gembira karena selama karantina, dirinya mendapatkan banyak teman baru dari berbagai daerah dan pelatih yang baik.

“Kami merasa sudah seperti saudara. Bahkan pas saya ulang tahun, sempat di-prank oleh pelatih dan teman-teman. Ini menjadi kisah tersendiri buat saya. Menyenangkan bisa menjadi bagian dari paskibraka nasional,” kata Ayumi.

Ayumi juga menceritakan jika pemberitahuan tentang dirinya bertugas sebagai pembawa baki bendera pusaka pada upacara penurunan bendera diumumkan pada 17 Agustus 2022, jam 7 pagi.

"Kaget, senang, namun harus siap,” ujarnya.

 

Paskibra Jatim

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani (Tengah) berbincang langsung  bersama para paskibraka yang bertugas di Istana Negara Jakarta dan Gedung Grahadi Surabaya (Istimewa)
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani (Tengah) berbincang langsung bersama para paskibraka yang bertugas di Istana Negara Jakarta dan Gedung Grahadi Surabaya (Istimewa)

Selain Ayumi, pada kesempatan itu juga hadir Emrei Maulida Kurniawan dan Najwa Nayla Permata, pelajar Banyuwangi yang terpilih sebagai anggota paskibraka Provinsi Jawa Timur. Seperti Ayumi, mereka pun menceritakan suka dukanya sebagai paskibraka provinsi Jatim.

“Bangga bisa mewakili Banyuwangi. Senang juga karena terpilih jadi lurah di tim,” kata Emrei kepada Ipuk.

Atas prestasi mereka, Ipuk berpesan agar para anggota paskibraka ini bisa menjadi motivator bagi para pelajar di Banyuwangi agar terus mencetak prestasinya. Bahkan Ipuk berencana, akan melibatkan mereka saat Ipuk melaksanakan program Bupati Ngantor di Desa (Bunga Desa).

“Saya minta anak-anak ini bisa menjadi influencer bagi pelajar Banyuwangi. Saat saya berkantor di desa, mereka akan kita ajak untuk memotivasi pelajar-pelajar di pelosok, sehingga bisa memberikan inspirasi,” ujar Ipuk.

 

Infografis miliarder dunia
Jumlah miliarder dunia di setiap benua (liputan6,com/Deisy)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya