Liputan6.com, Jakarta Berita seputar hilangnya pesawat Malaysia Airlines MH370 hingga kini masih menjadi sorotan banyak mata di seluruh dunia. Namun sebaiknya berhati-hatilah sebelum mengklik sebuah URL/link yang beredar di internet.
Menurut beberapa laporan, para penjahat di dunia maya berusaha mendompleng ketenaran berita Malaysia Airlines untuk menyebarkan program jahat (malware). Mereka menyebarkan URL berisi video mengejutkan tentang jatuhnya Malaysia Airlines Flight MH370. Setelah diselidiki, URL tersebut adalah scam (penipuan).
Salah satu video yang beredar berjudul "Malaysian Airlines missing flight MH370 found in Sea -- 50 people alive saved". Video ini telah menyebar melalui situs media sosial seperti Facebook dan Twitter, demikian dilaporkan Wired UK. Menurut analis intelijen malware di Malwarebytes, Chris Boyd, URL tersebut awalnya menyebar melalui Twitter dan kemudian muncul di Facebook.
Blog Hoax-Slayer.com juga memperingatkan bahwa ada sebuah URL berita palsu yang mengklaim bahwa pesawat Malaysia telah ditemukan di Segitiga Bermuda. Menurut blogger bernama Brett M. Christensen, foto-foto yang digunakan untuk mempromosikan video itu diambil dari kecelakaan pesawat Lion Air di dekat Bali pada April 2013.
Jika diklik, scam melalui URL tersebut nantinya akan meminta pengguna Facebook untuk mengisi sebuah survei agar dapat melihat video tersebut. Christensen mengatakan URL tersebut dirancang agar terlihat seperti survei Facebook, lalu meminta izin untuk mendapatkan akses ke profil calon korbannya.
Jika korban memberikan izin untuk mengakses profilnya, tentu saja hacker bisa dengan mudah mendapatkan informasi pribadi, seperti nomor telepon dan alamat e-mail.
Adapun motif pelaku scam menyebarkan URL tersebut adalah untuk mencari keuntungan dari skema pemasaran afiliasi dari setiap pengguna yang berpartisipasi dalam survei.
Menanggapi kabar ini, salah seorang juru bicara Facebook mengatakan kepada CBS News bahwa perusahaan telah menghapus URL tersebut dari situs jejaring sosial Facebook.
`Malaysia Airlines` Sebarkan Malware, Jangan Asal Klik URL
Para penjahat di dunia maya berusaha mendompleng ketenaran Malaysia Airlines untuk menyebarkan program jahat (malware).
diperbarui 18 Mar 2014, 10:35 WIBDiterbitkan 18 Mar 2014, 10:35 WIB
Seorang anak kecil tampak menyalakan lilin di samping pesan ajakan untuk mendoakan para korban Malaysia Airlines MH 370 (REUTERS / Edgar Su)
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
5 Makanan dan Minuman Ini Bisa Sebabkan Vertigo Bila Dikonsumsi Berlebihan
Hasil MotoGP Jepang 2024: Francesco Bagnaia Juara Lagi, Marc Marquez Finis Ketiga
Prancis Tangguhkan Pengiriman Senjata ke Israel, Benjamin Netanyahu: Kami Akan Tanpa Bantuan Mereka
Top 3 Tekno: Indonesia Negara Pertama di ASEAN Selesaikan Penilaian AI dari UNESCO hingga Akses iCloud di Android
Ramai Spanduk Tolak Fasilitas Avtur Pertamina untuk Asing
Anak Usaha DOID Raih Perpanjangan Kontrak di Tambang Meandu Australia
4 Pernyataan Penasihat Hukum dan Vadel Badjideh Penuhi Panggilan Pemeriksaan Kasus Lolly Anak Nikita Mirzani
Literasi Adalah Keterampilan Berbahasa dan Komunikasi, Ketahui Manfaatnya
Tunangan Al Ghazali, Alyssa Daguise Tampil Memukau di Fashion Show Louis Vuitton yang Dihadiri Lisa BLACKPINK
Balai Karantina Sulut Gagalkan Pengiriman Ilegal Unggas ke Maluku Utara
Perkembangan Terkini Lolly di Rumah Aman, Kondisi Kejiwaan Anak Nikita Mirzani Diklaim Jauh Lebih Baik
Jelang Debat Perdana, Ridwan Kamil-Suswono Dapat Dukungan 3.000 Sopir Angkot Jakarta