Qualcomm Gandeng Vendor Lokal Bikin Smartphone 4G Murah

Qualcomm dan sejumlah vendor smartphone lokal telah membahas kemungkinan kerjasama untuk smartphone murah berbasis LTE.

oleh Andina Librianty diperbarui 08 Mei 2014, 15:11 WIB
Diterbitkan 08 Mei 2014, 15:11 WIB
Qualcom Gandeng Vendor Lokal Bikin Smartphone LTE Murah
Ben Siagian (Liputan6.com/Andina)

Liputan6.com, Jakarta - Qualcomm sangat mendukung implementasi teknologi 4G Long Term Evolution (LTE) di perangkat mobile seperti smartphone dan tablet, termasuk di Indonesia. Kendati operator selular Tanah Air belum meluncurkan LTE secara komersial, Qualcomm dan sejumlah vendor smartphone lokal telah membahas kemungkinan kerjasama untuk smartphone murah berbasis LTE.

Diungkapkan Country Manager Qualcomm Indonesia, Ben Siagian, pihaknya terbuka dengan semua vendor yang ingin memproduksi smartphone LTE dengan harga lebih murah. Namun untuk kisaran harga jual dan waktu peluncurannya, katanya, tergantung dari keputusan vendor tersebut.

Bahkan dia optimis harga smartphone LTE dalam waktu dua tahun ke depan akan lebih terjangkau daripada saat ini.

"Selama itu bisa memberikan keuntungan kompetitif bagi operator, karena ARPU (average revenue per user) itu sangat penting," jelas Ben di Kaffeine, Jakarta, Kamis (8/5/2014).

Qualcomm sendiri memiliki lini prosesor seperti Snapdragon 200, 400, 600, dan 800. Prosesor Snapdragon 800 ditargetkan untuk perangkat premium dan telah mendukung penggunaan di spektrum 4G LTE. Namun untuk kerjasama dengan vendor lokal, Ben enggan mengungkapkan jenis prosesor yang akan digunakan untuk smartphone LTE 'murah' tersebut.

"Kami belum bisa bilang rinciannya, karena masih dalam tahap ngobrol-ngobrol," sambungnya.

Rencana kerjasama ini sejalan dengan fokus Qualcomm di ranah mobile, salah satunya smartphone. Pertumbuhan perangkat genggam ini bukan lagi hal yang mengejutkan.

Penggunaan smartphone pun bermacam-macam. Menurut data yang diungkapkan Ben, 94 persen pengguna menggunakan smartphone untuk mencari informasi lokal, 75 persen yang berusia 18-24 tahun langsung mencari perangkat mereka ketika bangun tidur. Selain itu, 79 persen menonton vodeo dari perangkat mereka.

"Saat ini smartphone sudah menjadi perangkat personal dan ukurannya (layar) pun terus berkembang, mulai dari 3-6 inci," ungkapnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya