Liputan6.com, Jakarta - Rencana pemerintah memperbaiki sistem registrasi prabayar terlihat makin serius. Keseriusan tersebut diwujudkan dengan kolaborasi antara Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Kolaborasi tersebut dilakukan sebagai upaya mendapatkan data pelanggan yang valid. Kemendagri melalui Ditjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil memang memiliki kewenangan terkait data penduduk yang menjadi pelanggan operator telekomunikasi.
"Kita ingin ada peningkatan di sisi keamanan dan kenyamanan layanan publik. Perbaikan data pelanggan prabayar akan membantu perwujudannya," ungkap Kalamullah Ramli, Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kementerian Kominfo.
Irman selaku Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dirjen Dukcapil) Kemendagri mengklaim bahwa data yang dimiliki lembaganya sekarang ini telah lebih baik dari sebelumnya. Adopsi teknologi seperti pemindai sidik jari dan mata menjadikan otentifikasi penduduk lebih akurat.
"Data yang disimpan di data center milik Dukcapil memiliki validitas tinggi. Data penduduk sudah didukung teknologi untuk verifikasi informasi yang identik tiap orang seperti lewat perangkat pemindai sidik jari dan mata," kata Irman, Senin (22/9/2014)Â di Hotel Millenium, Jakarta.
Kerjasama strategis yang dilakukan dua kementerian ini juga akan melibatkan induk perusahaan telekomunikasi, baik selular ataupun FWA. Ke depannya, Irman meminta kepada operator telekomunikasi untuk mengimbau pelanggannya agar memperbarui data mereka dengan nomor di KTP-el.
"Pelanggan operator telekomunikasi yang sudah mendaftarkan identitasnya dengan memakai KTP lama tetap diminta untuk perbaharui datanya supaya valid. Kalau belum punya KTP-el, pelanggannya diminta urus dulu saja ke kelurahan," tambah Irman.
Di sisi lain, kolaborasi yang dilakukan kedua lembaga pemerintah itu disambut baik oleh Asosiasi Penyedia Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI). Mereka berharap bisa segera menyesuaikan data yang dimiliki pelanggannya dengan data yang ada di Kemendagri.
"Kerjasama ini membuat kita bisa melihat spesifikasi teknis data center yang dimiliki Dirjen Dukcapil supaya sesuai dengan punya kita. Begitu juga data yang dikasih pelanggan, nanti kita bisa intip ke server Dukcapil, apakah sesuai dengan yang diberikan pelanggan waktu registrasi atau tidak," papar Alexander Rusli, Ketua ATSI.
Kemendagri-Kominfo Kolaborasi Perbarui Data Pelanggan Seluler
Kemendagri dan Kominfo akan berkolaborasi untuk memperbarui data pelanggan seluler sebagai upaya mendapatkan data pelanggan yang valid.
diperbarui 22 Sep 2014, 18:29 WIBDiterbitkan 22 Sep 2014, 18:29 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Cara Menyembuhkan Radang Tenggorokan: Panduan Lengkap dan Efektif
70 Ribu UMKM Siap Dihapus Utangnya, Jumlah Bakal Bertambah
BTN Salurkan Kredit Rp356,1 T di Kuartal III-2024, Ditopang KPR dan DPK yang di Atas Rata-Rata Nasional
350 Quote Laut yang Menginspirasi dan Menenangkan, Jadi Motivasi Hidup
PDIP Ungkap Kecurangan Kubu Bobby Nasution di Pilkada Sumut 2024
Cara Memancing Cacing Kremi Keluar: Panduan Lengkap Mengatasi Infeksi
Serangan Rusia Picu 1 Juta Warga Ukraina Terputus Aliran Listrik, Musim Dingin Kian Berat Sejak Awal Perang
7 Pernyataan KPU RI Usai Penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024, Sebut Berjalan Sukses
Dukung Kebijakan Pemerintah, Pertamina Patra Niaga Beri Harga Khusus Avtur di 19 Bandara
350 Quote LDR Menyentuh Hati untuk Pasangan Jarak Jauh, Bikin Hubungan Tetap Langgeng
6 Potret Natasha Wilona di Awal Karier, Sang Ayah Mendadak Muncul Usai 20 Tahun
Naskah Khutbah Jumat Terbaru: Bahaya Judi Online yang Makin Marak di Era Digital