Liputan6.com, Jakarta - Silicon Valley yang dikenal sebagai tempat berkumpulnya banyak perusahaan teknologi ternyata berimbas pada kehidupan sehari-hari di tempat itu.
Beberapa kampus, mal, dan pusat data di Silicon Valley ternyata sudah memanfaatkan robot untuk mengawasi wilayahnya. Robot bernama K5 ini sudah digunakan di beberapa wilayah Palo Alto dengan perimeter yang sudah diatur sebelumnya.
Robot ini dilengkapi dengan kamera 360 derajat, sensor, dan laser untuk memperhatikan wilayah sekitarnya.  Teknologi GPS juga memungkinkan robot ini bergerak secara mandiri.
K5 dikembangkan oleh Knightscope, sebuah startup teknologi otonomos yang berada di Mountain View, California pada tahun 2013. Dikutip dari laman Business Insider, Kamis (14/7/2016), robot ini memiliki bentuk seperti R2-D2 dari film Star Wars.
Baca Juga
Selain itu, teknologinya memungkinkan mengenali beragam suara, seperti klakson mobil, kaca pecah, teriakan manusia, termasuk memindai plat nomor kendaraan.
Ketika mendeteksi adanya tindak kriminal, robot ini akan segera memberi peringatan pada pihak berwenang.
Saat ini, K5 sudah mulai sering ditemui di sekitar jalanan Silicon Valley dan mendapat respon positif dari masyarakat sekitar. Hal itu dapat dilihat dari tak sedikit orang yang mengabadikan momen bersama robot ini di jalanan.
Pun demikian, K5 bukannya tanpa kritik. Baru-baru ini, robot tersebut telah salah mengenali gerakan seorang anak kecil. Akibatnya, anak berumur 16 bulan itu mengalami cedera di kaki akibat dipukul robot keamanan tersebut.
(Dam/Cas)