Liputan6.com, Jakarta - BlackBerry telah membuat perusahaan bersama (joint venture) dengan PT Tiphone Mobile Indonesia, Tbk yang kemudian dinamai PT BB Merah Putih. Tak hanya itu, perusahaan Kanada itu juga bekerja sama dengan manufaktur Tiongkok TCL untuk memproduksi smartphone Android BlackBerry.
Namun, dalam kesepakatan dengan TCL, India bukan termasuk salah satu pasar utama dari TCL.
Advertisement
Baca Juga
Mengutip laporan Ubergizmo, Rabu (8/2/2017), BlackBerry kini dikabarkan telah menandatangani kesepakatan dengan Optiemus Infracom untuk memproduksi smartphone bermerek BlackBerry. Kabarnya, smartphone besutan Optiemus Infracom yang diproduksi di India itu akan dikhususkan untuk memenuhi pasar India, Sri Lanka, Nepal, dan Bangladesh.
"Dengan kesepakatan regional terbaru ini, BlackBerry kini memiliki cakupan lisensi global di semua pasar untuk memproduksi perangkat bermerek BlackBerry. Hal ini membuktikan bahwa perusahaan melaksanakan strategi lisensi untuk mempercepat transisi menjadi pemimpin peranti keamanan dan layanan keamanan terkemuka," kata BlackBerry dalam pernyataannya.
BlackBerry belum lama ini memberikan lisensi terkait peranti keamanan dan layanan suite kepada Optiemus Infracom.
Optiemus saat ini bisa merancang, memproduksi, menjual, mempromosikan dan menyediakan layanan pelanggan untuk perangkat bermerek BlackBerry di pasar India dan sekitarnya. Optiemus juga akan menyediakan perangkat lunak Android Secure untuk smartphone yang dijual di India dan sekitarnya.
"India merupakan pasar yang penting bagi BlackBerry, sehingga kami senang dengan kemitraan lisensi terbaru kami ini. Sebab ini akan memperluas pengalaman software BlackBerry untuk pelanggan dan mendukung agenda pemerintah mengenai perangkat Make In India," kata Wakil Presiden Senior dan General Manager Mobility BlackBerry Alex Thurber.
(Tin/Why)