Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan video gim, Nintendo, dilaporkan ingin memperkuat posisinya di industri gim. Menurut laporan, setelah sukses dengan konsol dan gim mobile, Nintendo akan segera memasuki pasar smartphone.
Dilansir Phone Arena, Selasa (19/3/2019), sejumlah sumber mengatakan, Nintendo sedang mempertimbangkan keputusan untuk memasuki pasar smartphone gaming. Sejauh ini belum ada rincian tentang rencana tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Jika Nintendo merilis smartphone, maka perusahaan kemungkinan akan mengembangkannya dengan konektivitas Nintendo Switch. Para pengguna kemungkinan akan bisa berbagi data gim, atau informasi lainnya antar perangkat tersebut.
Nintendo pun disebut akan mengembangkan smartphone kelas menengah, sehingga bisa menjangkau lebih banyak calon pengguna.
Selama setahun terakhir, persaingan di pasar smartphone gaming mulai berjalan dengan sengit melalui kehadiran berbagai perangkat dari Razer, Xiaomi, Asus, dan Nubia.
Jika perangkat Nintendo dengan harga lebih murah sukses memikat hati konsumen, maka persaingan di pasar smartphone gaming akan semakin sengit.
Nintendo Switch Versi Murah Bakal Meluncur
Terlepas dari smartphone, Nintendo dilaporkan memiliki rencana untuk meluncurkan model Switch terbaru pada tahun ini. Menurut laporan Nikkei, perangkat ini memiliki bodi lebih kecil dan murah.
Untuk mengembangkan konsol ini, Nintendo sudah bekerja sama dengan sejumlah penyuplai dan perusahaan developer gim. Peluncurannya kemungkinan digelar pada tahun ini.
Mengingat hadir sebagai konsol yang lebih murah, Nintendo disebut akan menghapus sejumlah fitur yang ada di Switch standar. Salah satunya dock yang dipakai untuk menghubungkan konsol dan TV.
Oleh sebab itu, konsol ini akan tampil lebih portabel dan mudah digunakan di luar ruangan. Konsol ini juga kemungkinan besar tidak akan memakai kartrid untuk bermain gim.
Nintendo disebut lebih memilih konten gim berbasis online yang dapat diunduh, alih-alih gim fisik. Sayang, perusahaan asal Jepang itu sampai saat ini belum memberikan informasi resmi terkait perangkat tersebut.
(Din/Isk)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Advertisement