Empat BUMN Bentuk Telecommunication and Media Institute

Menghadapi tantangan zaman, BUMN perlu melakukan pengembangan di lingkungannya. Salah satu caranya adalah dengan membentuk BUMN Center of Excellence.

oleh Arief Rahman H diperbarui 07 Jan 2021, 19:00 WIB
Diterbitkan 07 Jan 2021, 19:00 WIB
Logo baru Kementerian BUMN
Logo baru Kementerian BUMN

Liputan6.com, Jakarta Empat Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bekerja sama membentuk Telecommunication and Media Institute. Hal ini agar ada pengembangan proses pembelajaran dan inovasi di tubuh BUMN.

BUMN Center of Excellence (BCE) merupakan salah satu wujud pengembangannya. BCE yang terdiri dari Learning Institute dan Research Institute diwajibkan berdiri permanen di setiap BUMN maupun klaster sinergi antar BUMN.

Deputi Bidang SDM & Teknologi dan Informasi Kementerian BUMN, Alex Denni mengatakan salah satu wujudnya adalah mendirikan BUMN Center of Excellence yang terdiri dari Learning Institute dan Research Institute. Keduanya diwajibkan berdiri permanen baik di setiap BUMN maupun klaster sinergi antar BUMN, sehingga bukan sekedar formalitas.

"Akselerasi transformasi di BUMN saat menjadi sangat penting disebabkan adanya perubahan yang demikian tinggi dan kompetisi bisnis. Karena itu, dalam Rapim yang dipimpin Pak Menteri BUMN dan seluruh pimpinan, memutuskan BUMN harus punya Learning Institute dan Research Institute yang dedicated," kata Alex dalam keterangan pers, Rabu (6/1/2021).

Telecommunication & Media Institute (TMI) terdiri dari PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk bersama Perum Produksi Film Negara (PFN), PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA), dan PT Danareksa. Selain TMI, secara keseluruhan ada 12 klaster yang didirikan Kementerian BUMN.

Dari capaian ini, diproyeksikan akan tercipta IT B2B Solution Schools & Labs, Content Creation School & Lab, Business Restructuring School & Lab, Stock Market School & Lab, Digital School & Lab, dan Communication School & Lab.

Secara umum ada tiga misi dari TMI, yaitu mempercepat transformasi operasional dan ekosistem bisnis melalui kolaborasi bisnis yang memadai, mempercepat penggunaan teknologi digital secara efektif ke dalam bisnis dengan tepat waktu guna menghasilkan nilai tambah signifikan, serta meningkatkan talenta digital yang bekerja dan terlibat di BUMN.

Ciptakan Pemimpin Kelas Dunia

Alex berharap BUMN Center of Excellence seperti TMI diprioritaskan untuk menciptakan pemimpin kelas dunia dan talenta unggul.

"Diharapkan, dari learning center tersebut akan lahir sikap active learning yang cepat membangun inovasi baru. Sementara dari reseach learning akan melahirkan inovasi-inovasi termasuk model bisnis baru yang sesuai tuntutan masyarakat," ujar Alex.

Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah, mengatakan, TMI merupakan bentuk kontribusi Telkom dalam mewujudkan bangsa yang lebih sejahtera dan berdaya saing. Melalui riset, inovasi, dan pembelajaran yang dilakukan secara terpadu, TMI berkontribusi kepada pengembangan ekosistem digital yang kuat serta talenta digital berstandar internasional.

“Ini merupakan pekerjaan kita bersama yang kerja sama dan dukungan dari berbagai pihak yang memiliki visi yang sama untuk TMI, seperti akademisi/universitas, bisnis (BUMN), komunitas, pemerintah, dan penyedia teknologi,” tutur Ririek.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya