Mi 10T dan Mi 10T Pro Akhirnya Kedatangan Android 11

Liputan6.com, Jakarta - Mi 10T dan Mi 10T Pro meluncur pertama kali dengan MIUI 12, tapi masih berbasis Android 10. Dan kini, Xiaomi mulai menggulirkan pembaruan untuk kedua smartphone tersebut.

Dikutip dari GSM Arena, Kamis (4/2/2021), sejumlah pengguna di India melaporkan Xiaomi sudah mulai menggulirkan Android 11 untuk kedua smartphone tersebut di wilayah mereka.

Pembaruan untuk Mi 10T dan Mi 10T Pro ini hadir dengan build number 12.1.1.0 RJDINXM dengan ukuran 2.8GB. Bersama dengan Android 11, pengguna juga memperoleh security patch Januari 2021.

Meski sudah diterima sejumlah pengguna, ada kemungkinan pembaruan Android 11 ini digulirkan secara bertahap. Karenanya, pengguna di wilayah lain kemungkinan baru akan menerimanya dalam beberapa hari ke depan.

Untuk diketahui, kedua perangkat ini hadir dengan chipset Snapdragon 865. Sementara untuk kamera, Mi 10T Pro hadir dengan lensa utama beresolusi 108MP, lebih besar dari Mi 10T yang beresolusi 64MP.

Layar kedua smartphone ini memiliki teknologi TrueColor dan refresh rate 120Hz. Kemampuan smartphone ini juga dibekali dengan baterai berkapasitas 5.000mAh dan sudah didukung fitur fast charging 33W.

Di sisi lain, Xiaomi mungkin akan segera merilis inovasi barunya. Bukan smartphone, melainkan teknologi remote wireless charging alias pengisian daya nirkabel yang bisa mengisi daya smartphone dari jarak jauh.

Dilaporkan XDA Developer, Xiaomi memamerkan lompatan teknologi remote wireless charging yang bisa mengisi daya perangkat tanpa adanya kontak atau sentuhan.

Bahkan seperti dikutip dari Engadget, pengisian daya smartphone dengan teknologi remote wireless charging ini bisa dilakukan dari jarak beberapa meter. Produk ini digadang-gadang hadir dengan nama Mi Air Charge Technology.

Memang, pengisian daya nirkabel dari jarak jauh bukanlah teknologi yang pertama ada. Sebelumnya juga sudah ada inovasi teknologi serupa, salah satunya Energous WattUp.

Namun dari sekian banyaknya teknologi remote wireless charging, belum ada satu pun yang hadir di pasaran.

Sejauh ini pun, Xiaomi belum menghadirkan Mi Air Charge Technology ini ke pasaran.

Perusahaan juga tidak membicarakan tanggal spesifik peluncurannya atau smartphone apa saja yang kompatibel dengan teknologi ini.

"Kami gembira menghadirkan kteknologi pengisian daya Mi Air Charge Technology! Isi berbagai perangkat secara simultan ketika kamu tengah bermain gim, berjalan, atau melakukan sesuatu. Tak perlu kabel! Lompatan baru dalam teknologi pengisian daya nirkabel!" kata Xiaomi dalam cuitan akun @xiaomi.

Xiaomi hanya memamerkan demo produk membicarakan tentang 17 paten yang dimilikinya terkait produk ini. Jumlah paten yang lebih banyak ketimbang produsen smartphone lainnya.

(Dam/Ysl)