Liputan6.com, Jakarta Wikipedia kembali menjadi korban vandalisme. Kali ini, seorang pengguna menambahkan simbol swastika dari bendera Nazi ke dalam puluhan ribu artikel.
Dikutip dari Engadget, Selasa (17/8/2021), simbol itu muncul di beberapa halaman profil pemimpin negara seperti Joe Biden dan Kamala Harris, serta selebriti seperti Ben Affleck dan Madonna.
Advertisement
Baca Juga
Gizmodo menyebut, ada sekitar 53 ribu yang dirusak dengan gambar tersebut. Kasus ini menyoroti perlindungan Wikipedia, mengingat beberapa informasi yang ditampilkan seharusnya terkunci.
Situs ensiklopedia online itu pun telah memperbaiki masalah tersebut pada Senin pagi waktu setempat. Pengguna itu juga telah diblokir tanpa batas waktu.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Cegah Aksi Lanjutan
Dikutip dari CNET, masalah itu tampaknya hanya berdampak secara singkat yaitu pada jam 10 pagi zona Waktu Timur (Eastern Time/ET) atau jam 7 pagi Waktu Pasifik (Pacific Time/PT).
Wikimedia Foundation menyatakan bahwa kejadian itu adalah hal yang sangat keji. Mereka menambahkan bahwa dalam 15 menit, para sukarelawan telah mengubahnya seperti semula.
Wikimedia juga menyatakan bahwa template telah diubah untuk memastikan mereka terlindung dari vandalisme lanjutan.
"Dalam semangat penyuntingan terbuka dan dengan asumsi itikad baik ini adalah langkah yang jarang diambil di area Wikipedia mana pun kecuali jika insiden seperti ini menjaminnya," kata mereka.
Advertisement
Diperbaiki dengan Cepat
Wow - go to Wikipedia now! Looks like it's been hacked. pic.twitter.com/wVKCriERjD
— Ann Coulter (@AnnCoulter) August 16, 2021
Selain itu, Wikimedia juga menyebut vandalisme tersebut hanya memunculkan bendera Nazi di Wikipedia berbahasa Inggris.
"Kebanyakan vandalisme di Wikipedia diperbaiki dalam waktu lima menit, seperti yang kita lihat hari ini," kata Wikimedia.
Meski diperbaiki dengan cepat, mengutip The Sun, beberapa orang mengaku sempat melihat insiden tersebut. Penulis Amerika Serikat Ann Coulter misalnya, yang sempat mengunggah tangkapan layarnya ke Twitter.
(Gio/Ysl)
Infografis Waspada WhatsApp Rentan Dibobol Hacker
Advertisement