Liputan6.com, Jakarta - Identitas sesungguhnya pencipta mata uang kripto Bitcoin masih jadi tanda tanya. Selama ini, dia (atau mereka), hanya dikenal dengan julukan Satoshi Nakamoto.
Baru-baru ini, Elon Musk, mengungkapkan pendapatnya tentang identitas asli dari kreator cryptocurrency Bitcoin.
Baca Juga
"Anda dapat melihat evolusi ide sebelum peluncuran bitcoin dan melit siapa yang menulis tentang ide-ide itu," kata bos Tesla itu dalam siniar bersama peneliti kecerdasan buatan Lex Fridman.
Advertisement
Mengutip Business Insider, Rabu (5/1/2022), Musk mengatakan dia tidak tahu dengan jelas siapa pencipta bitcoin. Namun menurutnya, teori Nick Szabo merupakan Satoshi Nakamoto adalah yang paling mungkin.
"Kelihatannya mungkin Nick Szabo, lebih dari siapa pun, bertanggung jawab atas evolusi ide-ide itu," kata CEO SpaceX tersebut.
Meski Nick Szabo mengaku bukan Nakamoto, namun menurut Musk "dia tampaknya menjadi orang yang lebih bertanggung jawab atas ide di balik Bitcoin daripada orang lain."
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Nick Szabo Pencipta Bitcoin?
Mengutip Gadgets 360 NDTV, di 1998, Szabo mengusulkan pembuatan mata uang digital yang kala itu menamainya "BitGold." Proyek ilmuwan komputer itu tidak pernah sepenuhnya rampung, tetapi banyak dilihat sebagai pendahulu Bitcoin.
Di 2014, tim peneliti linguistik juga mempelajari whitepaper Bitcoin Nakamoto terhadap tulisan Szabo dan 10 kreator lain. Mereka menemukan hasil yang disebut tidak terbantahkan.
"Jumlah kesamaan linguistik antara tulisan Szabo dan whitepaper bitcoin luar biasa," kata para peneliti, menambahkan: "Tidak ada penulis lain yang mungkin mendekati kecocokan."
Meski begitu, Szabo membantah bahwa dirinya adalah pencipta Bitcoin selama berulang kali. Musk sendiri menyebut, dia tidak berpikir ada banyak makna di balik identitas pencipta Bitcoin.
"Apa sesungguhnya nama itu? Itu adalah nama yang melekat pada sebuah ide. Apa artinya, sebenarnya?"
Musk juga mengutip William Shakespeare: "Mawar dengan nama lain akan berbau manis."Â
Advertisement
Identitas Pencipta Bitcoin Masih Misterius
Identitas Satoshi Nakamoto memang masih misterius, tak jarang menjadi topik konspirasi selama bertahun-tahun.
Bulan Oktober lalu, Peter Thiel, salah satu pendiri PayPal, mengklaim dirinya mungkin secara tak sadar telah bertemu Nakamoto di tahun 2000.
Menurutnya sekitar 21 tahun lalu, sebuah kelompok yang diisi sekitar 200 orang ingin mempromosikan sistem mata uang baru yang bisa menantang monopoli bank sentral. Thiel percaya Nakamoto bisa berada di kelompok tersebut.
Pada September 2021, patung Satoshi Nakamoto pertama dan satu-satunya diresmikan di Budapest. Namun, wajahnya tidak digambarkan dengan jelas dan ia divisualisasikan dengan menggunakan hoodie.
Pada tahun 2011, penemu Bitcoin misterius tersebut mengucapkan selamat tinggal pada ruang crypto dan tampaknya "beralih ke hal yang berbeda."
Token Bitcoin di dompetnya juga masih berjumlah USD 66 miliar dan masih belum digunakan hingga sekarang.
(Dio/Ysl)